Ad imageAd image

Bawang Merah dan Putih di Kota Semarang Meroket, Tembus Rp 70 Ribu Per Kg

Dickri Tifani
By Dickri Tifani 834 Views
2 Min Read
Bawang merah dan putih mengalami kenaikan harga pasca lebaran 2024. (Foto: Dickri Tifani Badi/Indoraya)

INDORAYA – 1 setelah Lebaran Idulfitri 2024, harga bawang merah di pasar tradisional Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) meroket.

Kenaikan harga bawang merah sekarang ini sudah tembus hingga Rp 70 ribu per kilogram. Angka ini terpantau di Pasar Karangayu Kota Semarang.

Febri, salah satu pedagang bawang di Pasar Karangayu mengatakan, harga bawang sebelumnya cuma dibanderol Rp 35 ribu hingga Rp 40 ribu per kilogram. Namun, kini harganya sudah naik tajam setelah libur Lebaran.

“Sekarang Rp 70.000 perkilogram,” terang Febri saat ditemui di Pasar Karangayu, Kamis (18/4/2024).

BACA JUGA:   Jura And Co Hadir Ramaikan Bisnis Fashion Busana Kaum Hawa

Selain bumbu dapur itu, Febri mengungkap bahwa harga bawang putih pun ikut merangkak naik di pasar tradisional tersebut.

“Bawang putih juga sama masih dikisaran Rp 60.000 perkilogram,” ungkapnya.

Senada dengan Febri, penjual bawang di Pasar Surtikanti, Andara mengatakan kenaikan harga bawang merah kini bisa mencapai Rp 60 ribu per kilogram.

“Pernah juga naik Rp 80.000 perkilogram,” ujar dia.

Saat ditanya soal penyebab kenaikan harga bawang merah itu, dia mengaku
tak mengetahui secara pasti penyebab harga bawang merah di Kota Semarang naik.

BACA JUGA:   Dinas Perdagangan Semarang Klaim Kenaikan Harga Cabai Akibat Cuaca Ekstrem

Namun, dirinya memperkirakan kenaikan harga bawang merah itu disebabkan lantaran
cuaca yang ekstrem yang terjadi pada beberapa waktu lalu.

“Saat cuaca ekstrem harga bawang juga naik,” imbuh Andara.

Sementara data Pemerintah Kota Semarang, harga bawang merah di Pasar Simongan mencapai Rp 70.300 perkilogram.

Sedangkan, di Pasar Bulu harga bawang merah berbeda tipis dengan pasar sebelumnya yang mencapai Rp 60.000 perkilogram.

Share this Article
Leave a comment