INDORAYA – Proses evakuasi truk tronton berplat nomor K 8443 SK yang terguling di Flyover Jatingaleh, Jalan Teuku Umar, Kota Semarang, Jumat (28/11/2025), telah selesai dilakukan.
Truk tersebut berhasil diderek dan dipindahkan dari lokasi pada pukul 09.58 WIB, lalu dibawa menuju Tempat Penyimpanan Barang Bukti (TPBB) Baruna di Jalan Yos Sudarso.
Kasatlantas Polrestabes Semarang, AKBP Yunaldi mengatakan, pihaknya sejak pagi melakukan rekayasa lalu lintas untuk memperlancar proses penanganan.
“Dalam proses evakuasi ini truk alhamdulillah sudah bisa berdiri. Barangnya juga sudah bisa diangkut,” ujarnya.
Selama proses evakuasi, akses di atas flyover dari arah selatan maupun dari pusat kota terpaksa ditutup sementara. Seluruh arus kendaraan dialihkan melalui jalur bawah.
“Kita alihkan ke bawah fly over. Ada jalur alternatif yang memang tersedia di sini,” jelas Yunaldi.
Setelah truk dapat dipindahkan, kendaraan ditarik untuk dibawa ke TPBB Baruna untuk pemeriksaan lebih lanjut. Yunaldi memastikan situasi lalu lintas perlahan kembali lancar.
“Ini mudah-mudahan cepat selesai dan arus normal. Ekor kemacetan sudah tidak ada, kendaraan mengalir,” ujarnya.
Terkait kronologi, dia menyampaikan pengemudi yang sebelumnya dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian melaju dari arah Gombel Baru sebelum mengalami kecelakaan saat menuruni turunan flyover.
“Dia dari atas contra flow dari Gombel Baru, kemudian terjadi laka di sini. Kita masih kumpulkan barang buktinya,” terang AKBP Yunaldi.
Polisi kini fokus pada pengumpulan barang bukti dan pendalaman penyebab kecelakaan tunggal yang menewaskan sopir truk tersebut.


