Indoraya NewsIndoraya NewsIndoraya News
Notification Show More
Font ResizerAa
  • BERITA
    • HUKUM KRIMINAL
    • PENDIDIKAN
    • EKONOMI
    • KESEHATAN
    • PARLEMEN
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • JATENG
    • DAERAH
  • SEMARANG
  • RAGAM
    • GAYA HIDUP
    • TEKNOLOGI
    • OLAHRAGA
    • HIBURAN
    • OTOMOTIF
  • OPINI
  • KIRIM TULISAN
Cari
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
Copyright © 2023 - Indoraya News
Reading: Kapal Imigran Tenggelam di Laut Mediterania, 41 Orang Dilaporkan Hilang
Font ResizerAa
Indoraya NewsIndoraya News
  • BERITA
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • JATENG
  • SEMARANG
  • RAGAM
  • OPINI
  • KIRIM TULISAN
Cari
  • BERITA
    • HUKUM KRIMINAL
    • PENDIDIKAN
    • EKONOMI
    • KESEHATAN
    • PARLEMEN
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • JATENG
    • DAERAH
  • SEMARANG
  • RAGAM
    • GAYA HIDUP
    • TEKNOLOGI
    • OLAHRAGA
    • HIBURAN
    • OTOMOTIF
  • OPINI
  • KIRIM TULISAN
Have an existing account? Sign In
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
(c) 2024 Indo Raya News
Internasional

Kapal Imigran Tenggelam di Laut Mediterania, 41 Orang Dilaporkan Hilang

By Redaksi Indoraya
Kamis, 10 Agu 2023
28 Views
Share
3 Min Read
Kapal Imigran Tenggelam di Laut Mediterania, 41 Orang Dilaporkan Hilang. (Foto: Istimewa)
SHARE

INDORAYA – Sebanyak 41 imigran dilaporkan hilang setelah kapal yang membawa mereka karam di Laut Mediterania. Empat korban selamat dibawa ke Pulau Lampedusa, Italia, Rabu (9/8/2023).

Dilansir dari AFP, UNHCR melaporkan kapal para imigran tersebut terbalik saat cuaca buruk pada akhir pekan lalu setelah berangkat dari pelabuhan Sfax, Tunisia.

Empat orang yang selamat terdiri dari seorang anak laki-laki berusia 13 tahun, seorang wanita dan dua pria diselamatkan oleh sebuah kapal dagang dan dibawa ke Lampedusa oleh penjaga pantai Italia.

Dalam pernyataan terpisah, Palang Merah Italia, yang mengelola pusat penerimaan imigran di pulau itu mengatakan keempat korban dalam keadaan sehat.

Mereka berasal dari Pantai Gading dan Guinea, dan tidak terkait dengan para imigran yang hilang itu.

Keempatnya berhasil selamat dari kecelakaan kapal dengan mengapung di ban dalam, sebelum mencapai perahu lain di laut.

Kecelakaan kapal ini adalah salah satu dari beberapa insiden mematikan yang dilaporkan dalam beberapa hari terakhir setelah periode cuaca buruk.

Para pejabat pada Senin 7 Agustus melaporkan bahwa 16 imigran tewas dalam sebuah kapal di lepas pantai Tunisia dan Sahara Barat.

Kemudian pada Minggu 6 Agustus, badan migrasi PBB, Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM), mengatakan sedikitnya 30 orang hilang setelah dua kapal karam di Lampedusa.

Pulau kecil, yang terletak sekitar 145 kilometer dari Tunisia, adalah pelabuhan pertama bagi imigran yang berangkat dari Afrika Utara ke Eropa.

Tetapi banyak dari mereka tidak bertahan, membuat perairan Mediterania Tengah menjadi yang paling mematikan di dunia.

Lebih dari 1.800 orang tewas saat mencoba rute tersebut sepanjang tahun ini, menurut angka IOM sejak Jumat. Jumlah tersebut lebih dari dua kali lipat kematian pada periode yang sama tahun lalu.

Petugas pers IOM Flavio Di Giacomo mengatakan para imigran yang meninggal dalam tragedi terbaru hanya memiliki sedikit peluang karena cuaca buruk.

“Migran Sub-Sahara (berangkat dari Tunisia) terpaksa menggunakan kapal besi murah yang rusak setelah 20 atau 30 jam navigasi,” katanya, dikutip dari AFP.

“Dengan laut seperti ini, kapal-kapal ini mudah terbalik. Sangat mungkin ada lebih banyak kapal karam daripada yang kita ketahui, itulah ketakutan yang sebenarnya.”

Hampir 94.000 imigran telah mendarat di pantai Italia sepanjang tahun ini, menurut angka Kementerian Dalam Negeri.

TAGGED:imigran hilangkapal tenggelamLaut Mediterania
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp

Terbaru

  • Pemerintah Siapkan Penerapan Biodiesel B50 pada Semester II 2026 Sabtu, 25 Okt 2025
  • Pembangkit Listrik Tenaga Sampah Siap Groundbreaking di 7 Kota pada 2026 Sabtu, 25 Okt 2025
  • Pemerintah Izinkan Umrah Mandiri, DPR: Penyesuaian dengan Kebijakan Arab Saudi Sabtu, 25 Okt 2025
  • Terduga Pelaku Kasus Video AI Chiko Radityama Diketahui Anak Perwira dan Bintara Polri Jumat, 24 Okt 2025
  • Ambulans dari Pati Terjebak Banjir Kaligawe Saat Bawa Pasien Kanker Jumat, 24 Okt 2025
  • Pantura Kaligawe Lumpuh Total, Kemacetan Mengular hingga 8 Kilometer Jumat, 24 Okt 2025
  • Taj Yasin: Santri Harus Miliki Wawasan Kepemimpinan dan Akhlak Kuat Jumat, 24 Okt 2025

Berita Lainnya

Internasional

Indonesia Kirim Bantuan Pangan Rp200 Miliar untuk Warga Palestina

Jumat, 10 Okt 2025
Internasional

Indonesia Salurkan Bantuan Pangan Senilai Rp200,4 Miliar ke Gaza

Sabtu, 27 Sep 2025
Internasional

Isi Lengkap Pidato Prabowo di KTT PBB Soal Konflik Palestina-Israel

Selasa, 23 Sep 2025
Internasional

Mikrofon Sempat Mati Saat Prabowo Berpidato di KTT PBB Terkait Palestina

Selasa, 23 Sep 2025
Indoraya NewsIndoraya News
Follow US
Copyright (c) 2025 Indoraya News
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?