INDORAYA – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Semarang kembali meneguhkan posisinya sebagai ruang lahirnya generasi pemimpin masa depan melalui gelaran Konferensi Cabang (Konfercab) ke–LVI pada 26 hingga 27 November 2025 di Aula Makodim 0733/KS Semarang.
Dengan tema besar “HMI Sebagai Laboratorium Kepemimpinan: Mengokohkan Identitas, Menjaga Integritas, dan Menguatkan Intelektualitas untuk Mewujudkan Pemimpin yang Berkualitas”, kegiatan ini menjadi momentum strategis bagi HMI Cabang Semarang untuk memperkuat arah gerak dan komitmen kader dalam menghadapi tantangan zaman.
Konfercab ke–LVI diwarnai dengan dinamika forum yang hangat dan konstruktif. Perdebatan tajam dan pertukaran gagasan yang kritis menjadi bukti bahwa kader-kader HMI Cabang Semarang memiliki kesadaran intelektual yang tinggi dalam menjaga marwah organisasi.
Meski sempat berjalan alot di awal persidangan, forum akhirnya menemukan titik temu dan ditutup dengan musyawarah mufakat pada Pleno IV. Hal ini menjadi cerminan. bahwa kedewasaan berorganisasi sekaligus kemenangan nilai-nilai himpunan.
Dalam forum yang berlangsung intens ini, para peserta aktif menyampaikan gagasan dan sikap kritis mengenai perkembangan internal organisasi, arah kaderisasi, hingga respons HMI terhadap isu-isu sosial dan kebangsaan.
Perdebatan konstruktif tersebut menunjukkan tingginya partisipasi kader dalam memastikan HMI tetap relevan di tengah dinamika zaman.
Melalui proses yang demokratis dan penuh tanggung jawab, Konfercab ke–LVI menetapkan kepemimpinan baru HMI Cabang Semarang untuk satu periode ke depan.
Dalam forum itu, Muhammad Nabil Muallif HMI Komisariat Iqbal Korkom Walisongo terpilih sebagai Formateur/Ketua Umum HMI Cabang Semarang, Muhammad Fikhar Azqeel Kusuma HMI Komisariat FISIP Undip Korkom Diponegoro terpilih sebagai Mide Formateur I, Dydan Pradana HMI Komisariat FAI Korkom Sultan Agung terpilih sebagai Mide Formateur II.
Selain memilih formateur baru, forum juga menghasilkan sejumlah rekomendasi strategis untuk penguatan internal dan eksternal organisasi. Rekomendasi tersebut mencakup penguatan pola kaderisasi, peningkatan kapasitas intelektual anggota, mendorong keterlibatan HMI dalam isu-isu publik, serta memperkuat sinergi antar-komisariat dan korkom di lingkungan HMI Cabang Semarang..
Terpilihnya formateur baru ini diharapkan menjadi awal bagi penguatan soliditas dan akselerasi gerakan HMI Cabang Semarang ke depan. Mufakat yang dicapai dalam Konfercab ke-LVI juga menjadi catatan penting mengenai kedewasaan kader dalam mengelola perbedaan dan menjaga marwah organisasi.
Dengan semangat Yakin Usaha Sampai, HMI Cabang Semarang menegaskan komitmennya untuk terus melahirkan pemimpin muda yang berintegritas, progresif, dan mampu memberi kontribusi nyata bagi umat, bangsa, dan negara.


