Indoraya NewsIndoraya NewsIndoraya News
Notification Show More
Font ResizerAa
  • BERITA
    • HUKUM KRIMINAL
    • PENDIDIKAN
    • EKONOMI
    • KESEHATAN
    • PARLEMEN
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • JATENG
    • DAERAH
  • SEMARANG
  • RAGAM
    • GAYA HIDUP
    • TEKNOLOGI
    • OLAHRAGA
    • HIBURAN
    • OTOMOTIF
  • OPINI
  • KIRIM TULISAN
Cari
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
Copyright © 2023 - Indoraya News
Reading: Festival Kenthongan Banyumas, Upaya Lestarikan Budaya Lokal yang Terus Hidup
Font ResizerAa
Indoraya NewsIndoraya News
  • BERITA
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • JATENG
  • SEMARANG
  • RAGAM
  • OPINI
  • KIRIM TULISAN
Cari
  • BERITA
    • HUKUM KRIMINAL
    • PENDIDIKAN
    • EKONOMI
    • KESEHATAN
    • PARLEMEN
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • JATENG
    • DAERAH
  • SEMARANG
  • RAGAM
    • GAYA HIDUP
    • TEKNOLOGI
    • OLAHRAGA
    • HIBURAN
    • OTOMOTIF
  • OPINI
  • KIRIM TULISAN
Have an existing account? Sign In
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
(c) 2024 Indo Raya News
Uncategorized

Festival Kenthongan Banyumas, Upaya Lestarikan Budaya Lokal yang Terus Hidup

By Redaksi Indoraya
Selasa, 26 Agu 2025
Share
3 Min Read
Festival Kenthongan Banyumas, Upaya Lestarikan Budaya Lokal yang Terus Hidup. (Foto: Pemprov Jateng)
SHARE

INDORAYA – Ribuan masyarakat dari Banyumas dan daerah sekitarnya memadati Jalan Jenderal Soedirman, Purwokerto, dalam perayaan Festival Kenthongan yang digelar untuk memeriahkan HUT ke-80 Republik Indonesia. Acara berlangsung meriah mulai dari kawasan Alun-alun Purwokerto hingga Pasar Wage pada Sabtu (23/8/2025).

Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono, mengungkapkan bahwa kenthongan merupakan bagian dari warisan budaya yang masih kokoh bertahan di kehidupan masyarakat Banyumas. Ia menekankan pentingnya menjaga keberlangsungan nilai-nilai lokal ini.

”Ini bukan sekadar alat musik, tetapi juga simbol keguyuban dan semangat gotong royong. Event ini telah menjadi bukti bahwa alat musik kenthongan yang sudah ada sejak tahun 1970-an, masih tetap lestari dan hidup hingga detik ini,” ucapnya.

Festival ini menjadi agenda rutin yang sangat dinanti oleh warga. Salah satu penonton asal Purwokerto Selatan, Yayu, menyampaikan bahwa ia dan keluarganya selalu menantikan perhelatan tahunan tersebut.

”Sangat dinanti-nanti, bahkan sudah ke sini (Alun-alun) dari sore agar mendapat tempat nonton yang enak dan pas,” ucapnya.

Ia juga menilai bahwa pertunjukan tahun ini terasa lebih menarik karena peserta menampilkan lagu-lagu yang lebih beragam dibanding tahun sebelumnya.

”Kalau tahun lalu kan sama, ini beda-beda, jadi lebih menarik. Menanti-nanti apa lagi yang akan ditampilkan,” ucapnya.

Kepala Bidang Kebudayaan Dinporabudpar Kabupaten Banyumas, Fendy Rudianto, menjelaskan bahwa tahun ini festival diikuti oleh 29 grup kenthongan. Seluruh grup merupakan binaan dari berbagai organisasi perangkat daerah (OPD) Kabupaten Banyumas. Partisipasi ini menjadi wujud keterlibatan OPD dalam pelestarian budaya lokal.

Dari hasil penilaian dewan juri, Grup Kenthongan Garuda Mas Rawalo yang mendapat dukungan dari Dinporabudpar Banyumas keluar sebagai Juara 1.

“Juara 2 diraih oleh Grup Satria Wadas Kelir Purwokerto Selatan, nomor urutan 18 yang didukung oleh Dinas Kesehatan. Juara 3 diraih olah Elang Prabuana Sokaraja nomor urut 23 yang didukung oleh Dinperindag. Juara Harapan 1 diraih Grup Nata Jiwa Kecamatan Banyumas yang didukung oleh Dinperkim Nnmor Urutan 7, Juara Harapan 2 Grup Laras Tletik Pekuncen yang didukung oleh Dinsospermades, tampil nomor urut 2, dan Juara Harapan 3 diraih Grup Putra Pasopati Kecamatan Rawalo nomor urut 26 yang didukung oleh DPU,” jelasnya.

Fendy juga merinci hadiah yang diberikan kepada para pemenang, baik berupa trofi maupun uang tunai. Juara 1 memperoleh uang sebesar Rp6,5 juta, Juara 2 mendapat Rp5,5 juta, dan Juara 3 membawa pulang Rp5 juta. Selain itu, hadiah uang juga diberikan kepada tiga pemenang Juara Harapan.

Juara Harapan 1 menerima Rp4,5 juta, Juara Harapan 2 memperoleh Rp4 juta, dan Juara Harapan 3 mendapatkan Rp3,5 juta. Semua pemenang juga mendapatkan piala resmi dari panitia Festival Kenthongan Banyumas 2025.

 

Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp

Terbaru

  • Di Tengah Krisis Bencana, Kita Kembali Mencari Sosok Seperti Sutopo Jumat, 05 Des 2025
  • SDM Berkualitas Kunci Sukses Transformasi Digital di Indonesia Jumat, 05 Des 2025
  • Ciptakan Lingkungan Sehat, Siswa MTs Ar-Rois Cendekia Semarang Belajar Kelola Sampah Jumat, 05 Des 2025
  • BPOM Kerahkan Mobil Lab Keliling Usai Maraknya Keracunan MBG Kamis, 04 Des 2025
  • Autopsi Levi Selesai, Polda Jateng Verbaliskan Temuan Dokter Forensik ke BAP Kamis, 04 Des 2025
  • Sidang Etik AKBP Basuki Memanas, Polri Putuskan Pemecatan Kamis, 04 Des 2025
  • Air dan Udara di Semarang Tercemar Mikroplastik, Pemkot Perkuat Program Lingkungan Kamis, 04 Des 2025

Berita Lainnya

SemarangUncategorized

BPOM Kerahkan Mobil Lab Keliling Usai Maraknya Keracunan MBG

Kamis, 04 Des 2025
JatengUncategorized

Sidang Etik AKBP Basuki Memanas, Polri Putuskan Pemecatan

Kamis, 04 Des 2025
Uncategorized

40 Personel SAR Jateng Dikirim ke Sumatra Bantu Korban Bencana

Selasa, 02 Des 2025
Uncategorized

Pemulihan Jaringan Lambat, 60 Persen BTS di Aceh Masih Mati Pasca Banjir

Selasa, 02 Des 2025
Indoraya NewsIndoraya News
Follow US
Copyright (c) 2025 Indoraya News
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?