INDORAYA – Calon Gubernur Jawa Tengah (Jateng) nomor urut 02, Ahmad Luthfi mengunjungi pengrajin kasur dan pengusaha kapuk di Karaban Kabupaten Pati, Jateng, Senin (14/10/2024).
Saat berkunjung, mantan Kapolda Jateng ini mendapatkan sejumlah keluhan terutama soal perizinan ekspor untuk UMKM maupun pelaku usaha.
“Kami minta perizinan dipermudah karena sekarang ini sedang bertarung di pasar ekspor,” kata Herman Susilo, salah stau pengusaha kapuk kepada Ahmad Luthfi.
Selain itu, Herman juga menyampaikan perihal pelayanan keamanan dari pemerintah daerah terkait penyediaan mobil Damkar atau pemadam kebakaran.
Lokasi Karaban memang cukup jauh dari Kota Pati, sehingga jika terjadi kebakaran akan memakan waktu cukup lama untuk mendatangkan Damkar.
Mengingat bahan yang mudah terbakar, ia khawatir dalam hitungan menit saja kapuk dan kasur bisa ludes terbakar.
“Jika Pak Luthfi jadi mohon untuk keselamatan kerja disediakan mobil Damkar karena saat ini jaraknya jauh,” sambungnya.
Kemudian, permintaan ketiga adalah peningkatan kesejahteraan pelaku usaha dan masyarakat melalui regulasi yang mendukung.
Mendengar hal itu, Ahmad Luthfi sepakat jika pengusaha perlu didukung untuk terus berkembang. Regulasi yang mendorong ekspor harus diberikan.
Jika pelaku usaha berkembang maka sama halnya mendukung kesejahteraan karyawan yang merupakan warga Jateng.
“Negara harus hadir saat para pelaku usaha ini butuh bantuan kebijakan regulasi. Tujuannya mereka terus berkembang dan bisa bersaing. Apalagi sisi keselamatan tenaga kerja, harus ada kepastian,” katanya.
Cagub Nomor urut 2 tersebut menjadikan pelaku usaha dan UMKM sebagai salah stau prioritas dalam program-programnya kelak.
Melalui UMKM, ia ingin pondasi ekonomi masyarakat Jateng kuat dan tumbuh lebih baik.
