Indoraya NewsIndoraya NewsIndoraya News
Notification Show More
Font ResizerAa
  • BERITA
    • HUKUM KRIMINAL
    • PENDIDIKAN
    • EKONOMI
    • KESEHATAN
    • PARLEMEN
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • JATENG
    • DAERAH
  • SEMARANG
  • RAGAM
    • GAYA HIDUP
    • TEKNOLOGI
    • OLAHRAGA
    • HIBURAN
    • OTOMOTIF
  • OPINI
  • KIRIM TULISAN
Cari
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
Copyright © 2023 - Indoraya News
Reading: Terbukti Palsu, Nilai Piagam 69 Siswa SMP Daftar Sekolah Negeri di Semarang Dianulir 
Font ResizerAa
Indoraya NewsIndoraya News
  • BERITA
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • JATENG
  • SEMARANG
  • RAGAM
  • OPINI
  • KIRIM TULISAN
Cari
  • BERITA
    • HUKUM KRIMINAL
    • PENDIDIKAN
    • EKONOMI
    • KESEHATAN
    • PARLEMEN
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • JATENG
    • DAERAH
  • SEMARANG
  • RAGAM
    • GAYA HIDUP
    • TEKNOLOGI
    • OLAHRAGA
    • HIBURAN
    • OTOMOTIF
  • OPINI
  • KIRIM TULISAN
Have an existing account? Sign In
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
(c) 2024 Indo Raya News
JatengPendidikan

Terbukti Palsu, Nilai Piagam 69 Siswa SMP Daftar Sekolah Negeri di Semarang Dianulir 

By Athok Mahfud
Rabu, 10 Jul 2024
41 Views
Share
3 Min Read
Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana dalam konferensi pers di Kantor Gubernur Jateng, Rabu (10/7/2024). (Foto: Dok. Pemprov Jateng)
SHARE

INDORAYA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) memutuskan untuk menganulir nilai piagam kejuaraan yang digunakan puluhan siswa SMPN 1 Semarang untuk mendaftar sekolah negeri pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024/2025. 

Hal ini karena piagam kejuaraan Malaysia International Virtual Band Championships 2022 tersebut terbukti palsu. Sebenarnya sekolah meraih juara 3 dalam kejuaraan, namun piagamnya dipalsukan menjadi juara 1 dan digunakan untuk mendaftar PPDB lewat jalur prestasi. 

Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana berkata, pihaknya telah membentuk tim Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) untuk melakukan investigasi dan klarifikasi dari berbagai pihak. Hasilnya, piagam yang digunakan 69 calon siswa baru diragukan keabsahannya. 

“Sehingga direkomendasikan tidak untuk digunakan sebagai penambah nilai komponen akhir PPDB jalur prestasi,” kata dia saat memberikan keterangan pers kepada wartawan di kantornya, Rabu (10/7/2024). 

Kesimpulan itu juga diputuskan setelah melakukan pembahasan bersama dengan tim PPDB, Ombudsman Jateng, Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Jateng, Biro Hukum Setda Jateng, dan beberapa kepala OPD Pemprov Jateng. 

Atas rekomendasi ini, calon peserta didik yang dinyatakan lolos seleksi jalur prestasi dengan menggunakan piagam tersebut tetap dapat mengikuti PPDB jalur prestasi. 

Namun hanya dihitung berdasarkan nilai raport semester 1 hingga semester 5 SMP sebelumnya. 

“Penghargaan itu dianggap tidak ada nilainya, karena keabsahannya diragukan,” ucap Nana Sudjana. 

Ia menambahkan, hingga 10 Juli 2024 pukul 15.00 WIB, jumlah calon peserta didik SMA dan SMK Negeri di Jateng yang diterima online sebanyak 221.781 orang. Dari jumlah itu, yang sudah daftar ulang sebanyak 215.468 anak. 

Nana melanjutkan, sedangkan yang belum melakukan daftar ulang sebanyak 6.312 orang. Adapun tahapan daftar ulang akan berakhir pada 12 Juli 2024. 

Calon peserta didik yang dinyatakan lolos seleksi PPDB namun tidak melakukan daftar ulang sesuai jadwal dan ketentuan, maka dinyatakan mengundurkan diri. Selanjutnya akan digantikan calon peserta didik cadangan. 

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jateng, Uswatun Hasanah menambahkan, calon peserta didik yang menggunakan piagam tersebut berjumlah 69 orang. 

Dari jumlah itu, yang digunakan untuk mendaftar SMA Negeri sebanyak 65 orang dan SMK Negeri sebanyak 4 siswa. Seluruhnya tersebar di SMAN 1 Semarang, SMAN 3 Semarang, SMAN 5 Semarang, SMAN 6 Semarang,  SMAN 14 Semarang, SMKN 7, dan SMKN 6.

TAGGED:Berita Jateng TerbaruBerita Jateng Terkinipemprov jatengPiagam Palsu PPDBPiagam Palsu PPDB JatengPj Gubernur Jateng Nana SudjanaPPDB Jateng 2024
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp

Terbaru

  • Heri Pudyatmoko Ajak ASN dan Aparatur Desa Jadi Motor Etika Pelayanan Publik Kamis, 09 Okt 2025
  • Dorong Rantai Nilai Lokal, Heri Londo Ajak BUMD Jadikan Produk Desa Jadi Prioritas Pengadaan Kamis, 09 Okt 2025
  • Wapim DPRD Jateng Ingatkan Bahaya Overdevelopment di Kawasan Wisata Alam Jawa Tengah Kamis, 09 Okt 2025
  • Aliansi Masyarakat Pati Bela 4 Tersangka Aksi Kericuhan yang Ditahan Polda Jateng Kamis, 09 Okt 2025
  • Rusak Mobil Provos dan Aniaya Polisi Saat Demo Lengserkan Bupati, 4 Warga Pati Ditahan Kamis, 09 Okt 2025
  • KAI Semarang Salurkan Bantuan Rp94,8 Juta Untuk Pendidikan dan Kemasyarakatan Kamis, 09 Okt 2025
  • Ahmad Luthfi Dukung Seniman Jateng Tembus Panggung Internasional sebagai Diplomasi Budaya Kamis, 09 Okt 2025

Berita Lainnya

Jateng

Heri Pudyatmoko Ajak ASN dan Aparatur Desa Jadi Motor Etika Pelayanan Publik

Kamis, 09 Okt 2025
DaerahEkonomiJateng

Dorong Rantai Nilai Lokal, Heri Londo Ajak BUMD Jadikan Produk Desa Jadi Prioritas Pengadaan

Kamis, 09 Okt 2025
EkonomiGaya HidupJateng

Wapim DPRD Jateng Ingatkan Bahaya Overdevelopment di Kawasan Wisata Alam Jawa Tengah

Kamis, 09 Okt 2025
Jateng

Ahmad Luthfi Dukung Seniman Jateng Tembus Panggung Internasional sebagai Diplomasi Budaya

Kamis, 09 Okt 2025
Indoraya NewsIndoraya News
Follow US
Copyright (c) 2025 Indoraya News
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?