Indoraya NewsIndoraya NewsIndoraya News
Notification Show More
Font ResizerAa
  • BERITA
    • HUKUM KRIMINAL
    • PENDIDIKAN
    • EKONOMI
    • KESEHATAN
    • PARLEMEN
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • JATENG
    • DAERAH
  • SEMARANG
  • RAGAM
    • GAYA HIDUP
    • TEKNOLOGI
    • OLAHRAGA
    • HIBURAN
    • OTOMOTIF
  • OPINI
  • KIRIM TULISAN
Cari
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
Copyright © 2023 - Indoraya News
Reading: Berlokasi di Permukiman Padat Penduduk, SDN 3 Jomblang Semarang Kekurangan Siswa, Hanya Dapat 37 Murid Baru
Font ResizerAa
Indoraya NewsIndoraya News
  • BERITA
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • JATENG
  • SEMARANG
  • RAGAM
  • OPINI
  • KIRIM TULISAN
Cari
  • BERITA
    • HUKUM KRIMINAL
    • PENDIDIKAN
    • EKONOMI
    • KESEHATAN
    • PARLEMEN
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • JATENG
    • DAERAH
  • SEMARANG
  • RAGAM
    • GAYA HIDUP
    • TEKNOLOGI
    • OLAHRAGA
    • HIBURAN
    • OTOMOTIF
  • OPINI
  • KIRIM TULISAN
Have an existing account? Sign In
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
(c) 2024 Indo Raya News
PendidikanSemarang

Berlokasi di Permukiman Padat Penduduk, SDN 3 Jomblang Semarang Kekurangan Siswa, Hanya Dapat 37 Murid Baru

By Athok Mahfud
Senin, 17 Jul 2023
45 Views
Share
3 Min Read
Orang tua tampak mengantarkan anak-anaknya berangkat sekolah di SDN 3 Jomblang Kota Semarang, Senin (17/7/2023). (Foto: Athok Mahfud)
SHARE

INDORAYA – Tahun ajaran baru 2023/2024 di Kota Semarang sudah dimulai hari ini Senin (17/7/2023). Dari sejumlah sekolah di Kota Semarang, SD Negeri 3 Jomblang termasuk salah satu sekolah yang mengalami kekurangan siswa.

Pada tahun ini SDN 3 Jomblang hanya mendapatkan 37 murid baru. Padahal dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), kuota atau daya tampung yang disediakan sebanyak 56 kursi peserta didik baru.

Diketahui bahwa SDN 3 Jomblang berlokasi jauh dari akses jalan raya atau berada di tengah-tengah pemukiman padat penduduk. Tepatnya di Jalan Cinde Raya Dalam, Nomor 1, Jomblang, Kecamaran Candisari.

Menurut Kepala SDN 3 Jomblang Kota Semarang, Nugroho, lokasi sekolah yang jauh dari akses jalan umum dan berada di kawasan pemukiman padat penduduk  turut mempengaruhi persoalan tersebut.

“Lokasi kita memang bukan di jalan umum, seperti SDN 1 Jomblang. Jadi yang mendaftar ya hanya dilingkungan sini saja, sesuai zonasi,” ujarnya saat ditemui di SDN 3 Jomblang, Senin (17/7/2023).

Ia melanjutkan, SDN 3 Jomblang sudah dimarger atau digabung dengan SDN 4 Jomblang yang tutup beberapa tahun lalu. Meski digabung, namun sekolah tersebut masih kekurangan siswa.

“Terus Jombalng 4 yang kekurangan murid itu, sudah jadi satu dnegan sini. Hanya saja di sistem PPDB belum terhapus (margin). Makanya waktu itu tercatat hanya ada 4 siswa,” ungkap Nugroho.

Ia bilang bahwa tahun ajaran 2023/2024 ini, SDN 3 Jomblang membuka dua rombongan belajar (rombel) dengan target masing-masing sebanyak 28 siswa baru. Namun target ini belum memenuhi.

“Kita kan dua rombel, satu rombelnya harusnya 28 siswa. Tapi karena hanya ada 37 siswa yang baru, jadinya tidak terpenuhi (28 siswa tiap rombel),” bebernya.

Meskipun begitu, 37 siswa baru tersebht tetap dibagi menjadi dua rombel atau dua kelas. Pasalnya ini merupakan keputusan dari Dinas Pendidikan Kota Semarang.

“Enggak boleh jadi satu (rombel). Jadi tetap dua. Kita bagi rambel A ada 20 siswa, dan rombel B ada 17 siswa. Dan guru di sini keseluruhan ada 19 guru,” ungkap Nugroho.

Sebagai informasi, pada hari pertama masuk tahun ajaran baru ini para siswa SDN 3 Jomblang akan mengikuti kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) selama dua pekan. Pengenalan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara sekolah, murid, guru, dan wali murid.

TAGGED:Berita Semarang TerbaruBerita Semarang TerkiniKekuarang siswaPPDB SemarangSD Negeri 3 Jomblang
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp

Terbaru

  • Trans Semarang Resmi Gunakan Bus Listrik, Akhiri Era “Cumi-Cumi Darat” Rabu, 05 Nov 2025
  • Rapat Dewan Pengupahan Jateng: Buruh Dorong UMP 2026 Naik Hingga 10,5 Persen Rabu, 05 Nov 2025
  • Polisi Telusuri Kasus AI Cabul Chiko, 11 Saksi Sudah Diperiksa Rabu, 05 Nov 2025
  • Empat Tersangka Penipuan Lolos Akpol 2025 Dibekuk, Warga Pekalongan Rugi Rp2,65 Miliar Rabu, 05 Nov 2025
  • UIN Walisongo Bantah Isu River Tubing, Sebut Mahasiswa Terseret Arus Saat Bermain Air Rabu, 05 Nov 2025
  • Basarnas Temukan Lima Korban Mahasiswa UIN Walisongo, Satu Masih Dalam Pencarian Rabu, 05 Nov 2025
  • KKP Tangkap 1.149 Kapal Pencuri Ikan, Potensi Kerugian Negara Capai Rp 16 Triliun Rabu, 05 Nov 2025

Berita Lainnya

Semarang

Trans Semarang Resmi Gunakan Bus Listrik, Akhiri Era “Cumi-Cumi Darat”

Rabu, 05 Nov 2025
Semarang

UIN Walisongo Bantah Isu River Tubing, Sebut Mahasiswa Terseret Arus Saat Bermain Air

Rabu, 05 Nov 2025
Semarang

Basarnas Temukan Lima Korban Mahasiswa UIN Walisongo, Satu Masih Dalam Pencarian

Rabu, 05 Nov 2025
Pendidikan

Undip Wisuda 3.341 Mahasiswa, Rektor Minta Alumni Jadi Penggerak Perubahan

Rabu, 05 Nov 2025
Indoraya NewsIndoraya News
Follow US
Copyright (c) 2025 Indoraya News
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?