Indoraya NewsIndoraya NewsIndoraya News
Notification Show More
Font ResizerAa
  • BERITA
    • HUKUM KRIMINAL
    • PENDIDIKAN
    • EKONOMI
    • KESEHATAN
    • PARLEMEN
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • JATENG
    • DAERAH
  • SEMARANG
  • RAGAM
    • GAYA HIDUP
    • TEKNOLOGI
    • OLAHRAGA
    • HIBURAN
    • OTOMOTIF
  • OPINI
  • KIRIM TULISAN
Cari
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
Copyright © 2023 - Indoraya News
Reading: Tanpa Urea, Gabah Hasil Panen Petani di Rembang Ini Lebih Berat
Font ResizerAa
Indoraya NewsIndoraya News
  • BERITA
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • JATENG
  • SEMARANG
  • RAGAM
  • OPINI
  • KIRIM TULISAN
Cari
  • BERITA
    • HUKUM KRIMINAL
    • PENDIDIKAN
    • EKONOMI
    • KESEHATAN
    • PARLEMEN
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • JATENG
    • DAERAH
  • SEMARANG
  • RAGAM
    • GAYA HIDUP
    • TEKNOLOGI
    • OLAHRAGA
    • HIBURAN
    • OTOMOTIF
  • OPINI
  • KIRIM TULISAN
Have an existing account? Sign In
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
(c) 2024 Indo Raya News
Ekonomi

Tanpa Urea, Gabah Hasil Panen Petani di Rembang Ini Lebih Berat

By Sigit H
Rabu, 02 Feb 2022
17 Views
Share
2 Min Read
Panen padi Cakrabuana di lahan milik Kurdianto, warga Dusun Kedung Watu, belum lama. (Foto : Rembangkab.go.id)
SHARE

INDORAYA – Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Rembang, akan mengembangkan penanaman padi, dengan mengandalkan pupuk dan pestisida organik, di Desa Kedungasem.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Rembang, Agus Iwan Haswanto, ketika menghadiri panen padi di lahan milik Kurdianto, warga Dusun Kedung Watu, belum lama.

Menurut Agus, padi varietas Cakrabuana yang ditanam tanpa menggunakan pupuk dan pestisida anorganik, ternyata memberikan hasil cukup bagus.

“Kami berencana mereplikasi model budi daya ini, dalam kawasan lebih luas di Kedungasem. Akan kami mulai dengan penyamaan persepsi petani, dalam satu kelompok atau kawasan, untuk mencontoh cara yang dilakukan mas Kurdianto,” kata dia, seperti dirilis Rembangkab.go.id.

Sementara itu, Kurdianto menuturkan, usahanya untuk melakukan budi daya padi dengan mengandalkan pupuk organik, ternyata membuahkan hasil cukup menggembirakan.

Padi hasil pengembangan Balitbangtan Kementerian Pertanian, yang dia tanam 85 hari lalu, mampu memberikan hasil panen, yang jika dikonversikan mencapai 11,4 ton per hektare.

Seperti banyak petani lain di wilayah itu, dia bertanam padi di lahan seluas 2.000 meter persegi.

“Bersyukur, alhamdulillah, ternyata hasilnya tidak kalah dengan yang pakai anorganik. Kalau perbandingannya mungkin di bulirnya lebih berat daripada yang pakai anorganik,” kata dia.

Dia mengatakan, tekadnya untuk memanfaatkan pupuk organik memang sudah bulat. Hal itu karena dia tidak hanya mementingkan keuntungan pribadi, melainkan juga mewujudkan pangan sehat di Kabupaten Rembang. (IR)

TAGGED:ekonomi jatengHeri Pudyatmokoinfo ekonomipanen padi
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp

Terbaru

  • Wujudkan Komitmen Sosial, Hotel dan Mal Ciputra Semarang Gelar Donor Darah Tahunan Rabu, 08 Okt 2025
  • Gus Yasin Ungkap Ada Peran Kiai di Balik Rekonsiliasi PPP, Sosoknya Dirahasiakan Rabu, 08 Okt 2025
  • Belasan Tahun Putus Kuliah, Mas Pur Tukang Ojek Pengkolan Senang Bisa Wisuda di UPGRIS Rabu, 08 Okt 2025
  • 1.335 Mahasiswa UPGRIS Diwisuda, 195 Lulus Tanpa Mengerjakan Skripsi Rabu, 08 Okt 2025
  • Sempat Terbelah Lalu Islah, Gus Yasin: Keutuhan Kunci PPP Kembali ke Senayan Rabu, 08 Okt 2025
  • PT BPR BKK Jateng Dorong Semangat Petani Muda Lewat Literasi dan Inklusi Keuangan Selasa, 07 Okt 2025
  • Usai Rentenan Kecelakan, Proyek Perbaikan Jalan di Pati Akhirnya Dipasang Lampu Penerangan Selasa, 07 Okt 2025

Berita Lainnya

Jateng

Jawab Tantangan Demografi dan Inklusi Sosial, Heri Pudyatmoko: Perlu Terjadi Reformasi Tenaga Kerja

Senin, 06 Okt 2025
Jateng

Wapim DPRD Jateng Dorong Penerapan Kuota Pekerja Disabilitas di Sektor Publik dan Swasta

Senin, 06 Okt 2025
EkonomiJateng

Hadapi Penuaan Penduduk di Jateng, Heri Pudyatmoko Sebut Reintegrasi Sosial Jadi Kunci Keberlanjutan

Senin, 06 Okt 2025
KesehatanTeknologi

DPRD Jateng Tekankan Pentingnya Kolaborasi Data Kesehatan antara Pemerintah dan Komunitas

Minggu, 05 Okt 2025
Indoraya NewsIndoraya News
Follow US
Copyright (c) 2025 Indoraya News
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?