INDORAYA – Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, menyalurkan bantuan gabah kering giling (GKG) kepada belasan kelompok petani. Hal itu, sebagai upaya mendukung penguatan cadangan pangan masyarakat.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Pekalongan Muadi, mengatakan bahwa bantuan gabah kering giling yang bersumber dari dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Jawa Tengah ini untuk memenuhi cadangan pangan bagi anggota kelompok tani.
“Kami berharap bantuan GKG tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik karena bantuan ini tidak hanya untuk meningkatkan volume stok cadangan pangan namun juga meningkatkan kemampuan kelompok tani dalam mengelola cadangan makanan,” ujar Muadi.
Muadi juga mendampingi Kepala Bidang Ketahanan Pangan Ani Kusumaningrum mengatakan ada 11 kelompok tani yang mendapatkan bantuan gabah kering giling yang tersebar di 4 kecamatan yaitu Pekalongan Utara, Pekalongan Barat, Pekalongan Timur, dan Pekalongan Selatan.
Katanya masing-masing kelompok tani akan mendapatkan bantuan berupa 22,05 kuintal GKG. Dia pun megingatkan para petani bisa menjaga pola tanam agar produk hasil pertanian bisa lebih maksimal dan mengatur kesuburan kondisi tanah.
“Bantuan GKG ini juga sebagai stimulan bagi kelompok tani untuk melaksanakan pengembangan cadangan pangan yang berfungsi untuk kepentingan sosial dan penguatan ekonomi masyarakat,” jelas dia.
“Apalagi, seperti dengan kondisi kemarau sekarang ini, kami minta para petani harus bisa pandai bertani agar hasil produksi pertanian dapat maksimal,” paparnya.