INDORAYA – Belakangan ini media sosial (medsos) dihebohkan dengan kabar adanya restoran bernama Karen’s Dinner. Restoran ini viral karena pelayanannya terlihat jutek dan suka memaki pelanggan yang datang ke restoran ini.
Bukannya sepi, restoran ini justru membawa berkah dan ramai pelanggan yang penasaran dengan pelayanan di Karen’s Dinner.
Tidak hanya viral di medsos saja, bahkan beberapa pemberitaan di berbagai media baik media online maupun elektronik juga ikut mengangkat restoran tersebut.
Bukan hanya di Jakarta saja, ala-ala Karen’s Dinner juga hadir di Kota Semarang bahkan beberapa hari sempat viral.
Salah satunya adalah Angkringan West yang berlokasi di Jalan Sri Rejeki Dalam, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng).
Pemilik Angkringan West bermula membuat konten yang marah-marah dan memaksa untuk makan soto terhadap pelanggannya justru membuat viral di medsos.
Karena keunikannya tersebut, Angkringan West dijuluki warganet sebagai Karen’s Dinner lokalnya Kota Semarang.
Setelah viral, Angkringan West justru ramai pengunjung yang datang. Bahkan pengunjungnya pun tidak hanya masyarakat umum saja. Melainkan juga pejabat, wisatawan luar kota hingga influencer berbondong-bondong datang merasakan sensasi pemilik angkringan yang kerap memaki terhadap pelanggannya.
Pemilik Angkringan West, Fahrudin Raharso menyebut, sebenarnya angkringan ini seperti pada angkringan pada umumnya.
Di mana yang menjual seperti nasi bungkus, sate, gorengan, roti dan aneka wedang. Namun baru-baru ini saja, Angkringan West menambahkan menu barunya yakni soto.
Pria yang akrab disapa Mas Din ini menjelaskan bahwa konten angkringanya viral. Menurutnya, konten tersebut tidak sengaja untuk dibuat. Bermula dari keisengan mencari kegiatan para pelanggannya yang kerap nongkrong di Angkringan West.
Dari situ, menurutnya akun media sosial yang biasanya untuk tempat promosi saja atau mengikuti perkembangan zaman sekarang yang sudah serba dobel antara dunia maya dan nyata.
Kemudian keisengannya ia bersama rekan-rekannya, akun medsos Angkringan West dimanfaatkan untuk memposting konten nyelenehnya tersebut.
“Saya dan teman-teman membuat akun sosial media baik Instagram dan Tiktok. Awalnya ya Instagram itu diisi dengan konten-konten iseng. Lama-lama kok viral kan ya nggak nyangka juga,” jelas Mas Din, Minggu (15/1/2023).
“Untuk konten saya dibantu oleh Asap Fajar dan rekan-rekannya yang sebagian besar adalah musisi Semarang,” imbuhnya.
Senada dengan Udin, Asap mengaku dekat dengan Mas Din sejak Angkringan West pindah ke Sri Rejeki Dalam. Saat itu, dirinya yang bekerja sebagai kurir sebuah jasa ekspedisi pengiriman barang untuk istirahat makan siang di angkringan ini.
Setelah dirinya kerap datang ke Angkringan West, Mas Din justru mengajaknya untuk membuat konten. Namun Asap tak menyangka, yakni konten yang dibuat itu iseng tiba-tiba viral.
“Jelas enggak nyangka. Ini semua awalnya cuma iseng sekarang malah viral,” bebernya.
Sebagai informasi, jika anda ingin mencicip menu dan pelayanan yang terkesan marah-marah itu bisa datang ke Angkringan West dibuka sejak pukul 07.00 hingga 16.00 WIB. Lokasinya di Jalan Sri Rejeki Dalam Raya no.33, Kota Semarang.
Wartawan Indoraya menyarankan anda untuk menyaksikan konten lucu dari Angkringan West di Instagram @angkringan.west, sebelum berkunjung di angkringan viral tersebut.