Indoraya NewsIndoraya NewsIndoraya News
Notification Show More
Font ResizerAa
  • BERITA
    • HUKUM KRIMINAL
    • PENDIDIKAN
    • EKONOMI
    • KESEHATAN
    • PARLEMEN
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • JATENG
    • DAERAH
  • SEMARANG
  • RAGAM
    • GAYA HIDUP
    • TEKNOLOGI
    • OLAHRAGA
    • HIBURAN
    • OTOMOTIF
  • OPINI
  • KIRIM TULISAN
Cari
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
Copyright © 2023 - Indoraya News
Reading: Diduga Tilep Miliaran Uang Arisan, Mahasiswa Kampus Semarang Ini Jarang Masuk Kuliah
Font ResizerAa
Indoraya NewsIndoraya News
  • BERITA
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • JATENG
  • SEMARANG
  • RAGAM
  • OPINI
  • KIRIM TULISAN
Cari
  • BERITA
    • HUKUM KRIMINAL
    • PENDIDIKAN
    • EKONOMI
    • KESEHATAN
    • PARLEMEN
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • JATENG
    • DAERAH
  • SEMARANG
  • RAGAM
    • GAYA HIDUP
    • TEKNOLOGI
    • OLAHRAGA
    • HIBURAN
    • OTOMOTIF
  • OPINI
  • KIRIM TULISAN
Have an existing account? Sign In
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
(c) 2024 Indo Raya News
Hukum KriminalPendidikanSemarang

Diduga Tilep Miliaran Uang Arisan, Mahasiswa Kampus Semarang Ini Jarang Masuk Kuliah

By Dickri Tifani
Senin, 06 Mar 2023
48 Views
Share
4 Min Read
SHARE

INDORAYA – Seorang mahasiswa dari UIN Walisongo Semarang berinisial GKN diduga menjadi salah satu pelaku penipuan berkedok arisan online. Pihak kampus menyebut bahwa mahasiswa tersebut saat ini sudah jarang masuk kuliah.

Saat dikonfirmasi, Subkoornator Humas UIN Walisongo Semarang Astri Amanati mengatakan, GKN merupakan mahasiswa aktif Jurusan Hukum Pidana Islam angkatan 2018. Ia mengatakan, mahasiswa tersebut sudah jarang masuk kuliah.

“Saya konfirmasi ke bagian akademik di sini (UIN), membenarkan bahwa mahasiswa sini. Tetapi, udah enggak pernah masuk kuliah,” jelasnya saat dikonfirmasi Indoraya melalui WhatsApp, Senin (6/3/2023).

Selanjutnya terkait kabar yang heboh di media sosial soal dugaan penipuan berkedok arisan online yang menjerat salah satu mahasiswa di kampusnya, UIN Walisongo akan melakukan penelurusan terkait kebenaran informasi tersebut.

“UIN sudah mengambil langkah-langkah lewat fakultas dengan menelusuri kebenaran info tersebut, juga keberadaan yang bersangkutan,” kata Astri

Ia menyatakan bahwa hingga saat ini belum ada laporan yang masuk soal permasalahan ini. Jika laporan masuk, menurutnya, pihak kampus bakal membantu untuk memproses kasus tersebut.

“Belum ada laporan resmi, kami akan bantu. Kalau belum ada yang masuk, ya jadi sementara ini belum ada tindakan apa-apa,” ucapnya.

Kendati demikian, Astri memastikan bahwa jika laporan sudah masuk ke pihak kampus, maka akan dirapatkan oleh pimpinan UIN Walisongo Semarang.

“Itu harus dirapatkan pimpinan dulu, pasti akan diputuskan pimpinan. Harus dirapatkan bagian sendiri,” imbuh dia.

Sementara itu, sebelumnya diberitakan bahwa ada dua mahasiswa dari dua kampus negeri di Kota Semarang diduga telah melakukan penipuan. Dua mahasiswa yang merupakan sepasang kekasih diduga mambawa kabur uang arisan senilai Rp 2 Miliar.

Kabar ini menjadi sorotan warganet dan viral di media sosial Instagram dan Twitter. Akun instagram @pesan_uinws pada Jumat (2/3/2023) menampilkan sebuah poster berisi dua idenitas dan foto terduga pelaku penipuan berkedok arisan tersebut.

Dua mahasiswa tersebut bernama ABN dan GKN. Masing-masing merupakan mahasiswa Jurusan Teknik Mesin Universitas Negeri Semarang dan mahasiswi Jurusan Hukum Pidana Islam UIN Walisongo Semarang.

Sementara berdasarkan pengakuan salah satu korban, Manik Indah (22), mengaku bahwa pasangan mahasiswa itu merupakan owner sekaligus admin sebuah grup arisan. Terduga pelaku membuat resah para anggotanya lantaran menggelapkan uang arisan senilai Rp 2 Miliar.

“Total kerugian semuanya kurang lebih Rp 2 Miliar. Kalau saya salah satu membernya, kerugian saya Rp 14,5 juta,” tuturnya yang merasa korban penipuan arisan online saat dihubungi Indoraya melalui pesan WhatsApp, Senin (6/3/2023).

Ia mengatakan, kelompok arisan online yang dibuat oleh dua mahasiswa di kampus Semarang tersebut berjalan sudah satu tahun lebih. Dari 100 orang yang mengikuti arisan, sebanyak 60 orang diduga menjadi korban penipuan.

“Jumlah orang yang ikut grup arisan 100 lebih tapi yang kena penipuan kuramg lebih 60 orang,” ucap perempuan yang saat ini berprofesi sebagai asisten bidan di salah satu klinik kesehatan di Kabupaten Sukoharjo.

“Aku sudah ikut arisan itu sekitar 1 tahun dan berjalan dengan sangat baik tidak tidak ada kasus seperti ini sebelumnya,” imbuh Manik Indah.

TAGGED:Berita Semarang Hari IniBerita Semarang TerbrauBerita Semarang TerkiniDugaan Penipuan ArisanMahasiswa SemarangPenipuan OnlineUIN Walisongo
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp

Terbaru

  • Nilai Ekspor Ekonomi Kreatif Jateng Tembus Rp53 Triliun, Tertinggi Kedua di Indonesia Sabtu, 01 Nov 2025
  • Pegadaian Luncurkan TRING! Aplikasi Investasi Emas yang Langsung Viral di Jateng Sabtu, 01 Nov 2025
  • Gubernur Luthfi Tegaskan Penanganan Banjir Kaligawe Harus Komprehensif dan Terintegrasi Sabtu, 01 Nov 2025
  • Meski Logistik Tipis, Petugas Pompa Air Jateng Tak Menyerah Hadapi Banjir Kaligawe Jumat, 31 Okt 2025
  • Petugas Dishub Jateng Bantu Evakuasi Truk Terperosok dan Angkut Warga Terdampak Banjir Kaligawe Jumat, 31 Okt 2025
  • Tangani Stunting dan TBC, Gubernur Luthfi Dorong Program Speling Jangkau Desa Jumat, 31 Okt 2025
  • Pemprov Jateng dan Dubes Pakistan Jajaki Kerja Sama Pendidikan, Kesehatan, dan Investasi Kopi Jumat, 31 Okt 2025

Berita Lainnya

BeritaEkonomiJatengSemarangTeknologi

Pegadaian Luncurkan TRING! Aplikasi Investasi Emas yang Langsung Viral di Jateng

Sabtu, 01 Nov 2025
BeritaJatengPeristiwaSemarang

Gubernur Luthfi Tegaskan Penanganan Banjir Kaligawe Harus Komprehensif dan Terintegrasi

Sabtu, 01 Nov 2025
BeritaJatengPeristiwaSemarang

Meski Logistik Tipis, Petugas Pompa Air Jateng Tak Menyerah Hadapi Banjir Kaligawe

Jumat, 31 Okt 2025
BeritaJatengPeristiwaSemarang

Petugas Dishub Jateng Bantu Evakuasi Truk Terperosok dan Angkut Warga Terdampak Banjir Kaligawe

Jumat, 31 Okt 2025
Indoraya NewsIndoraya News
Follow US
Copyright (c) 2025 Indoraya News
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?