INDORAYA – Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Semarang nomor urut 2, Yoyok Sukawi-Joko Santoso (Yoyok-Joss) menutup debat perdana Pilwakot 2024 dengan memaparkan sejumlah program unggulan untuk membangun Kota Semarang.
Paslon yang diusung oleh partai Koalisi Semarang Maju Bermartabat tersebut berjanji akan melanjutkan dan melengkapi program pembangunan yang sudah dijalankan oleh para wali kota Semarang terdahulu.
Pada sesi terakhir atau closing statment debat publik yang digelar di Hotel MG Setos Kota Semarang, Jumat (1/11/2024) malam, Yoyok Sukawi menyebutkan sejumlah program unggulan yang akan direalisasikan jika terpilih dalam kontestasi Pilwakot ini.
Yoyok-Joss bakal memberikan akses layanan pendidikan gratis dan merata untuk siswa di tingkat SD, SMP, baik negeri atau swasta maupun siswa MI dan MTs. Selain itu kompetensi dan kesejateraan tenaga pendidikan juga akan ditingatkan.
“Kita gratiskan semua, program beasiswa semua tingkatan akan kami perbanyak, mengembalikan kebijakan bantuan kesejahteraan bagi guru dan tenaga kependidikan, meningkatkan kualitas layanan kesehatan,” ujar Yoyok Sukawi.
Di sisi lain pihaknya juga menjamin kesejahteraan masyarakat, terutama kelompok rentan seperti lansia dan warga miskin. Yoyok juga akan memperluas program bantuan sosial hingga tidak menaikkan pajak bumi dan bangunan (PBB) selama lima tahun.
“Jaminan hidup layak untuk lansia dan warga miskin dengan program PBB gratis makanan bergisi gratis dan prgram bantuan sosial, warga sudah bisa tenang selama lima taun ke depan PBB tidak akan naik,” beber Anggota DPR RI 2019-2024 tersebut.
Untuk Generasi Z, Yoyok-Joss menawarkan program Kredit Mesra (Masyarakat Ekonomi Sejahtera) dan program Semarang pra kerja untuk fresh graduate. Layanan konseling gratis juga akan diberikan melalui program Semarang Smart Responce.
“Begitu juga untuk transisi energi, cumi-cumi darat akan kami ganti dengan bus elektrik. Bidang infrastruktur kita perkuat infrastruktur, infrastruktur kita kolaborasi antara pemerintah daerah, pemerintah provinsi, dan pemerintah pusat,” kata Yoyok.
Di akhir debat, Joko Santoso mengucapkan terima kasuh kepada wali kota Semarang terdahulu. Pihaknya berjanji melanjutkan program-program baik yang sudah dilakukan oleh Sukawi Sutarip, Soemarmo, Hendrar Prihadi, dan Hevearita G Rahayu.
“Terima kasih kepada warga Kota Semarang, teruntuk juga para pendahuu kami, Mbak Ita, Mas Hendi, Pak Marmo, Pak Sukawi, yang sudah membuat fondasi untuk kota Semarang. Program yang sudah lebih bagus akan kita lanjutkan,” kata dia.
“Insyaallah bila Yoyok-Joss diberikan mandat oleh masyarakat Kota Semarang, visi dan progran kerja akan kita wujudkan,” imbuh mantan Anggota DPRD Kota Semarang tersebut.
