INDORAYA – Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, digoyang gempa bumi berkekuatan 3,6 magnitudo (M) pada Selasa (16/7/2024) sekira pukul 22.57.03 WIB. BMKG meminta masyarakat yang tinggal di wilayah Wonosobo dan sekitarnya untuk tetap tenang.
“Hari Selasa, 16 Juli 2024 pukul 22.57.03 WIB wilayah Wonosobo, Jateng dan sekitarnya diguncang gempa bumi tektonik,” kata Kepala Stasiun Geofisika Banjarnegara, Hery Susanto Wibowo, dalam keterangan persnya.
Dia menjelaskan, episenter gempa bumi terletak pada koordinat 7.21° LS; 109.91° BT. Tepatnya di darat pada jarak 17 kilometer arah Timur Laut Wonosobo, Jawa Tengah, dengan kedalaman 20 kilometer.
Berdasarkan analisis BMKG, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi ialah jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif.
Guncangan gempa bumi ini dirasakan di daerah Kendal, Batang, Dieng, Wonosobo, Temanggung dengan skala III MMI. Yaitugetaran dirasakan sedikit orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil monitoring BMKG juga belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).
Lebih lanjut BMKG mengimbau masyarakat di Jawa Tengah agar tetap tenang dan tidak mudah terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
“Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa,” kata Hery.
“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,” ungkap dia.