Wisatawan Luar Kota Berharap Pemkot Lebih Perhatikan Potensi Semarang Zoo

Athok Mahfud
15 Views
3 Min Read
Wisatawan terlihat antusias saat berinteraksi dengan satwa di Semarang Zoo, Minggu (26/1/2025)

INDORAYA – Sebagai salah satu kebun binatang yang menjadi jujukan pengunjung dari berbagai daerah di Jawa Tengah, Semarang Zoo diharapkan bisa terus berkembang menjadi lebih baik.

Wisatawan asal Mranggen, Kabupaten Demak, Wiwik Maryati, berharap agar Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang memberikan perhatian lebih kepada potensi wisata Semarang Zoo.

“Ini kan kebun binatang yang paling dekat, Demak gak ada, Purwodadi gak ada, Kendal gak ada. Harapannya pemerintah bisa lebih memperhatikan potensi Semarang Zoo menjadi objek wisata yang murah, merakyat agar lebih ramai lagi,” katanya.

Guru les tersebut mengunjungi Semarang Zoo bersama rombongan anak-anak muridnya yang ditemani orang tua pada Minggu (26/1/2025). Menurutnya, perlu ada tambahan koleksi satwa dan perbaikan sejumlah fasilitas di Semarang Zoo.

“Satwa kurang banyak, area permainan biasa saja, tidak ada taman untuk santai keluarga,” ungkap Wiwik Maryati.

Wisatawan asal Pekalongan, Yosron juga berharap ada tambahan koleksi satwa di Semarang Zoo dan perbaikan sejumlah fasilitas umum seperti taman bermain dengan area lesehan untuk duduk bersantai bersama keluarga.

“Harapannya ada tambahan perbaikan lagi, terutama untuk bersantai bersama keluarga seperti taman dan tempat lesehan,” kata dia yang yang datang bersama istrinya, Ida dan dua anaknya.

Sementara Ida menambahkan, dirinya mengaku ada perbaikan fasilitas dari sebelumnya. Menurutnya, hal ini berbeda jauh dengan pertama kali berkunjung ke Semarang Zoo sebelum pandemi.

“Pertama kali ke sini belum ada anak, sebelum pandemi, sekarang ada kemajuan, sudah beda banget sama yang dulu. Perlu ditingkatkan lagi (perbaikannya), hewan-hewannya juga ditambah biar anak-anak bisa melihat langsung, tidak dari hp,” ujar dia.

Menanggapi hal itu, Direktur PT Taman Satwa Semarang atau Semarang Zoo Bimo Wahyu Widodo mengaku memiliki keinginan yang sama dengan pengunjung. Kendati demikian, dirinya masih menanti kebijakan dari Pemkot Semarang.

“Impian ke sana sudah ada, pilihan desain konsep pengembangan Semarang Zoo sudah ada, tapi butuh dana yang tidak sedikit, dan ini memang kita masih koordinasikan dengan para stakeholder,” ungkapnya.

Untuk itu, pihaknya mengapresiasi saran dan masukan pengunjung sebagai bahan evaluasi perbaikan agar dapat meningkatkan kunjungan wisatawan.

“Ya kami tentunya berterima kasih kepada para pengunjung yang datang ke sini, dan harapannya bisa menyampaikan masuk atau keluhan pada petugas yang ada,” ungkap Bimo.

Sebagai salah satu upaya meningkatkan wisatawan, Semarang Zoo menghadirkan berbagai event menarik pada perayaan tahun baru Imlek yang berlangsung selama lima, yakni pada 25 hingga 29 Januari 2025.

“Kegiatan ini akan menampilkan beberapa acara yang meriah seperti Parade Barongsai, Lomba Mewarnai, Festival Tari, Mandarin Cosplay dan lain sebagainya,” tandas Bimo.

Share This Article