INDORAYA – Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah, Heri Pudyatmoko, mengharapkan para bupati dan wali kota di Jawa Tengah untuk lebih fokus dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) guna mendukung pembangunan yang lebih berkelanjutan.
Menurutnya, optimalisasi PAD menjadi salah satu kunci utama dalam mendorong kemandirian fiskal daerah dan mengurangi ketergantungan pada dana transfer dari pemerintah pusat.
Dalam keterangannya, Heri Pudyatmoko menegaskan bahwa kepala daerah harus mampu menggali potensi sumber pendapatan daerah secara inovatif tanpa membebani masyarakat. Ia mendorong agar strategi peningkatan PAD dilakukan dengan mengoptimalkan sektor-sektor unggulan yang dimiliki oleh masing-masing daerah.
“Bupati dan wali kota harus kreatif dalam menggali potensi ekonomi daerahnya, baik dari sektor pariwisata, industri kreatif, pertanian, maupun sektor lainnya yang dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap PAD,” ujar Heri (19/02).
Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya digitalisasi dalam sistem perpajakan dan retribusi daerah untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pengelolaan keuangan daerah. Dengan pemanfaatan teknologi, diharapkan kebocoran anggaran dapat diminimalkan serta pendapatan daerah dapat dikelola dengan lebih baik.
“Pemanfaatan teknologi dalam sistem pajak daerah sangat penting agar lebih transparan dan akuntabel. Dengan digitalisasi, proses pembayaran pajak bisa lebih mudah bagi masyarakat dan potensi kebocoran pendapatan dapat ditekan,” tambahnya.
Heri juga meminta pemerintah daerah untuk tidak hanya mengandalkan pajak dan retribusi sebagai sumber utama PAD, tetapi juga menggali peluang investasi yang dapat memberikan dampak ekonomi jangka panjang. Menurutnya, menciptakan iklim investasi yang kondusif akan menarik lebih banyak investor untuk menanamkan modalnya di Jawa Tengah, yang pada akhirnya dapat meningkatkan pendapatan daerah.
“Kemudahan perizinan, kepastian hukum, serta infrastruktur yang memadai akan menjadi faktor penting dalam menarik investasi. Jika daerah mampu menarik investor dengan baik, maka otomatis pendapatan asli daerah juga akan meningkat,” tegasnya.
Dengan strategi yang tepat dan kerja sama yang baik antara pemerintah daerah, DPRD, dan pelaku usaha, Heri optimistis bahwa PAD di Jawa Tengah dapat terus meningkat, sehingga pembangunan dan kesejahteraan masyarakat dapat lebih terjamin.