Sesuai keputusan dalam surat No. 288/B.21/UDN-01/IV/2022 tersebut, mahasiswa Udinus akan mengikuti pertemuan offline ke-13 dan 14 hingga Sabtu (02/07/22). Selanjutnya untuk UAS semester genap tahun ajaran 2021/2022 akan dilaksanakan mulai 4 Juli sampai 16 Juli 2022.
Wakil Rektor Bidang Akademik, Supriadi Rustard menegaskan bahwa surat ini berdasarkan hasil rapat koordinasi bersama Pimpinan, Tim PTM serta Satgas Covid Udinus. Keputusan ini juga sesuai dengan arahan dari LLDIKTI Wilayah VI Jawa Tengah yang sudah mengizinkan kegiatan PTM secara penuh.
“Meski begitu, semua ketentuan PTM sesuai dengan kebijakan dari setiap fakultas. Nantinya setiap fakultas akan memberi informasi seputar mata kuliah mana saja yang akan dilakukan secara PTM,” jelasnya.
Adapun rinciannya, PTM di Fakultas Ilmu Komputer akan difokuskan untuk prodi vokasi D3 dan D4, sedangkan sisanya menerapkan PTM secara penuh dan online sesuai mata kuliah. Untuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis, PTM diprioritaskan pada kegiatan praktikum, mata kuliah lain akan menyesuaikan dengan jumlah kelas.
Sedangkan Fakultas Ilmu Budaya juga memprioritaskan PTM untuk prodi vokasi D4, adapun prodi lain masih menyesuaikan mata kuliah. Pembelajaran di Fakultas Kesehatan dan Fakultas Teknik sudah menerapkan PTM secara penuh untuk mahasiswa yang berdomisili di Kota Semarang.
Sebagai upaya menjaga keamanan, protokol kesehatan ketat akan diberlakukan dalam PTM di kampus swasta tersebut. Tidak hanya itu, Udinus juga memberlakukan vaksin booster untuk mahasiswanya pada Kamis (16/06/22) besok.
Supriadi menyampaikan bahwa seluruh mahasiswa yang akan mengikuti PTM wajib melakukan vaksin lengkap. Selain untuk mahasiswa, Udinus juga menyediakan dosis vaksin booster untuk masyarakat umum di Kota Semarang.
“Langkah ini kami ambil supaya seluruh kegiatan PTM dapat berjalan dengan aman. Harapannya vaksin booster dapat disebarkan secara merata untuk seluruh mahasiswa Udinus. Kami tegaskan mahasiswa harus taat prokes,” tegasnya.
Dalam menyukseskan upaya vaksinasi booster ini, Udinus akan bekerja sama dengan Kepolisian Daerah Jawa Tengah. Sementara jenis vaksin yang disediakan akan menyesuaikan stok yang disediakan.