Ad imageAd image

Tingkatkan Daya Saing UMKM, Cagub Ahmad Luthfi Launching Klaster Bakso di Salatiga

Redaksi Indoraya
By Redaksi Indoraya 8.6k Views
2 Min Read
Cagub Ahmad Luthfi Launching Klaster Bakso di Salatiga. (Foto: istimewa)

INDORAYA – Calon Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ahmad Luthfi melaunching klaster pedagang bakso sebagai realisasi atas gagasanya untuk meningkatkan daya saing UMKM Jateng.

Launching Klaster Bakso dilaksanakan di Gedung Auditorium dan Student Centre, Universitas Islam Negeri (UIN) Prof Dr Achmadi Salatiga, hari ini. Acara tersebut, ribuan pengunjung menikmati bakso secara gratis.

Ahmad Luthfi yang berpasangan dengan Cawagub Taj Yasin Maimoen mengatakan pedagang bakso masuk dalam kategori UMKM yang akan dikembangkan. Lantaran saat berkeliling Jawa Tengah, dia mendapatkan keluhan dari para pelaku UMKM.

“Produk bakso UMKM di Jateng ini enak dan populer. Tapi harus dikembangkan dengan klaster. Ini launching klaster bakso bareng masyarakat,” kata Ahmad Luthfi dalam keterangan tertulis, Minggu (29/9/2024).

Dia menjelaskan jumlah pedagang bakso di Jawa Tengah sangat banyak. Ada pedagang bakso yang menetap di kios, ada juga yang keliling menggunakan gerobak atau sepeda motor.

Menurutnya, para pedagang bakso merupakan salah satu pondasi ekonomi di Jawa Tengah lantaran tak kenal krisis. Bahkan saat kondisi COVID-19, pedagang bakso tetap bisa bertahan.

Melihat potensi ekonomi yang begitu besar, Ahmad Luthfi menyebut pemerintah harus hadir memberikan dukungan secara riil. Menurutnya, saat Klaster Bakso ini bisa berkembang, maka tak hanya pedagang baksonya yang sejahtera namun juga pedagang daging sapi, bakmi, bumbu, hingga tukang parkir.

“Efek domino klaster bakso ini akan dirasakan pedagang-pedagang lainya pula,” jelasnya.

Mantan Kapolda Jawa Tengah itu menekankan nantinya bakso dipromosikan menjadi salah satu kuliner khas Jawa Tengah. Jika ada orang dari luar provinsi melintas di Jateng dan ingin makan maka salah satu menu yang ada di kepalanya adalah bakso. Salah satu sentra pedagang bakso yang cukup banyak dari Kabupaten Wonogiri.

Selain ikut mengembangkan produk lokal, makan bakso juga disebutnya bergizi. Kandungan daging sapi menjadi protein yang dibutuhkan tubuh.

“Intinya adalah mari kita kembangkan klaster bakso ini. Bakso bakal jadi tuan rumah di Jawa Tengah. Pedagang sejahtera,” tutupnya.

Share This Article
Leave a comment