Ad imageAd image

Tak Hanya PDIP Punya Pasukan Tempur Kemenangan, Gerinda Jateng Ada Pasukan Jangkrik

Dickri Tifani
By Dickri Tifani 5 Views
2 Min Read
Ketua DPD Jateng Sudaryono membeberkan punya pasukan jangkrik untuk memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024. (Foto: Dickri Tifani Badi)

INDORAYA – Tidak hanya PDI Perjuangan Jawa Tengah (Jateng) saja yang memiliki pasukan tempur untuk pemenangan Pemilu 2024. Bahkan Gerindra Jateng memiliki pasukan pemenangan partai berlogo burung garuda itu dan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.

Jika di PDIP Jateng itu ada pasukan burung hantu dan pasukan gorong-gorong, Gerindra pun memiliki pasukan jangkrik.

Sebutan pasukan pemenangan jangkrik tersebut digaungkan oleh Ketua DPD Gerindra Jateng Sudaryono di sela-sela memberikan pengarahan seluruh tingkatan pengurus, serta caleg se-Kota Semarang dari partai tersebut.

Usai itu, Sudaryono kepada wartawan menjelaskan pasukan jangkrik itu kader yang mampu menjangkau berbagai titik. Dari situlah, pihaknya bisa optimis memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024 mendatang.

Ia menyebut pasukan Gerindra di tahun sebelumnya dan saat ini sangat berbeda. Pasalnya, tahun ini lebih lengkap dengan penambahan pasukan jangkrik yang sudah tersebar sampai tingkat bawah bahkan sampai ke tempat pemilihan suara (TPS).

“Kami menjadi optimis menang itu karena adanya mesin partai yang solid dan pasukan jangkrik yang bisa menyisir semua orang, hingga menyisir semua wilayah di Jateng khususnya di Kota Semarang,” ungkap Mas Dar sapaan akrab Ketua DPD Gerindra Jateng.

Ditanya apakah pasukan jangkrik itu meniru dengan PDIP Jateng, Mas Dar menegaskan partainya tidak meniru partai berlambang banteng bermoncong putih itu.

“Enggak,” tegas dia.

Sementara Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah (Jateng) menargetkan 50 persen lebih suara untuk memenangkan pasangan Prabowo dan Gibran pada Pilpres 2024 mendatang. Bahkan, pihaknya optimis menang dan bisa merubah sebutan Jawa Tengah yang digadang-gadang sebagai kandang banteng menjadi sangkar garuda.

“Targetnya menang 50 persen plus di Jawa Tengah. Saya kira paham, Jawa Tengah ini partai pemenangnya PDIP. Ya kita berusaha semaksimal mungkin dalam pesta demokrasi tahun 2024,” jelasnya.

“Ini adalah kompetisi yang fair, kita punya strategi dan bagaimana merebut suara. Mencuri suara itu bukan curang, melainkan mencuri dengan kita berstrategi supaya orang bisa memilih Prabowo-Gibran lebih banyak daripada pasangan capres lain di Jawa Tengah,” imbuh dia.

Share This Article
Leave a comment