Ad imageAd image

Semarak Diponegoro International Youth Festival 2024, Mahasiswa Internasional Ikut Menyanyi dan Menari

Athok Mahfud
By Athok Mahfud 45 Views
4 Min Read
Semarak Diponegoro International Youth Festival 2024. (Foto: Dok. Humas Undip)

INDORAYA – Setelah lima tahun vakum, Diponegoro International Youth Festival (DIYF) kembali digelar Universitas Diponegoro (Undip) dengan tema “World on a plate, Culture on a stage”.

Puncak acara Cultural Night berlangsung meriah di Gedung Art Center Undip Semarang dengan pentas seni tradisional oleh mahasiswa internasional dan lokal.

DIYF 2024 sukses digelar pada Jumat (22/11/2024) diinisiasi oleh Kantor Urusan Internasional (KUI) Undip, yang saat ini menjadi sub bagian konektivitas dan kemitraan global Direktorat Reputasi, Kemitraan, dan Konektivitas Global di bawah Wakil Rektor IV.

Diponegoro International Youth Festival (DIYF) ini melibatkan 71 mahasiswa internasional dari Undip dan universitas lainnya yang ada di Kota Semarang seperti UNS, Udinus, USM, Unimus, UNNES, dan UPGRIS.

Peserta berasal dari berbagai negara seperti Belanda, Thailand, Malaysia, Jerman, Afghanistan, Botswana, China, Ghana, Madagaskar, Nigeria, Pakistan, Sierra Leone, Uzbekistan, Tajikistan, Papua New Guinea, India, Timor Leste, Yaman, Kiribati, Kenya, Solomon Island, Amerika Serikat dan Polandia.

Wakil Rektor IV Undip Wijayanto menyambut hangat kehadiran mahasiswa internasional dan secara resmi membuka DIYF 2024. Dalam sambutannya, ia mengajak mahasiswa sebagai generasi muda terus menggelorakan semangat Diponegoro yang pemberani.

Ia juga menegaskan pentingnya kolaborasi global untuk menghadapi tantangan zaman.

This event is a melting pot of ideas. Your dreams have the power to change the future,” pesannya.

Mahasiswa internasional antusias mengikuti Diponegoro International Youth Festival 2024. (Foto: Dok. Humas Undip)

Sementara itu, Wakil Direktur Kemitraan dan Konektivitas Global Pulung Widhi Hari Hananto menyampaikan apresiasi kepada mahasiswa internasional yang antusias mengikuti DIYF 2024.

Menurut dia, menghidupkan kembali Diponegoro International Youth Festival sebagai acara tahunan merupakan langkah strategis untuk mendukung internasionalisasi Undip.

“Kita rayakan harmoni dalam keberagaman. Kegiatan ini menjadi upaya Undip dalam memajukan sektor kebudayaan lokal di samping kegiatan akademik,” ungkap dia.

Ada tiga rangkaian diantaranya seperti Culinary Festival, Gala Dinner, dan Cultural Night. Pada Culinary Festival, mahasiswa internasional memperkenalkan makanan khas dari negara asal mereka, yang dihadiri oleh banyak pengunjung lokal.

Peserta dapat mencicipi makanan dari berbagai negara sambil memahami cerita di balik hidangan tersebut, misalnya yang jadi favorit pengunjung makanan khas Pakistan Briyani, Plov dari Tajikistan dan cookies stroopkoeken dari Belanda.

Puncak acara Cultural Night menghadirkan pertunjukan seni budaya Indonesia yang dibawakan mahasiswa internasional dan lokal. Cultural Night ini mempersembahkan bermacam pertunjukan seni dari berbagai daerah di Indonesia. Uniknya, mahasiswa internasional turut meramaikan acara dengan menjadi performer.

Acara dibuka oleh penampilan dari Diponegoro Orchestra yang mengiringi nyanyian Lalaina dari Madagaskar. Ia memukau penonton dengan menyanyikan lagu “Pergilah Kasih” karya Chrisye sambil diisi dengan fashion show mahasiswa internasional.

Mahasiswa internasional antusias mengikuti Diponegoro International Youth Festival 2024. (Foto: Dok. Humas Undip)

Pengunjung juga kagum dengan penampilan mahasiswa asing yang menarikan tari daerah seperti Janne Mahasiswa Jerman menarikan Tor Tor bersama UKMF FEB Universitas Diponegoro Semarang.

Ada juga Mahasiswa Polandia Bernama Michalina yang menarikan Tari Kuntulan, Tari Gugur Gunung bersama mahasiswa FIB Universitas Diponegoro Semarang.

Mahasiswa Internasional juga dikenalkan dengan Tari Saman yang dibawakan mahasiswa Undip dari UKM Saman FIB dan Kesenian Gambang Semarang FIB.

Pertunjukan ditutup dengan nyanyian indah dari Paduan Suara Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Diponegoro Semarang, yang telah memenangkan berbagai kompetisi tingkat nasional dan internasional.

Diponegoro International Youth Festival 2024 diharapkan dapat kembali hadir lebih meriah di tahun mendatang, memperkuat internasionalisasi dan mempromosikan keberagaman budaya.

Event tersebut juga merupakan bentuk komitmen Undip dalam upaya mendorong Undip sebagai tempat belajar mahasiswa Asing untuk mendukung visi World Class University (WCU).

Share This Article
Leave a Comment