Seluruh Korban Kecelakaan Bus Semeru Peroleh Santunan dari PT Jasa Raharja

Dickri Tifani
13 Views
2 Min Read

INDORAYA– PT Jasa Raharja telah menyerahkan kepada ahli waris korban kecelakaan lalu lintas yang terjadi di jalur Sarangan-Tawangmangu, Magetan, Jawa Timur, Minggu (4/12/22).

Kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan Bus
Semeru Putra Transindo yang membawa rombongan wisata dari Kota Semarang, Jawa Tengah. Bus pariwisata itu masuk ke jurang sedalam 30 meter.

Akibat dari kejadian tersebut, tujuh orang meninggal dunia dan 36 orang mengalami luka-luka.

Adapun korban meninggal dunia dari warga RT 05 RW 02, Manyaran, Semarang Barat di antaranya yaitu, Sutarjo (56), Witri Suci (27), Perempuan, Kabul (62) serta Wachid (58).

Selain itu, ada pula Sukini (58), Sumiati (60), dan sang sopir yang bernama Mochammad Barliyan (52).

Direktur Operasional Jasa Raharja, Dewi Aryani Suzanna turut mengucapkan duka cita mendalam kepada keluarga korban. Pihaknya menyerahkan santunan kepada ahli waris korban melalui transfer bank ke rekening penerima langsung pada Senin (5/12/22).

“Itu berkat kerja sama yang baik seluruh stakeholder sehingga kami dapat memberikan santunan kurang dari 24 jam. Sudah disampaikan tadi pagi, sudah masuk rekening masing masing ahli warisnya,” ujar Dewi usai menyerahkan santunan secara simbolis kepada ahli waris bersama Plt Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu di Balaikota Semarang, Senin (5/12/22) sore.

Dewi menjelaskan, seluruh korban kecelakaan Bus Semeru Putra Transindo berhak mendapatkan hak santunan, termasuk penggantian biaya rawat inap di rumah sakit maksimal Rp 20 juta dan santunan korban meninggal dunia Rp 50 juta.

“Korban yang luka-luka, juga sudah dirujuk di Semarang. Seluruh korban berada di Semarang saat ini. Jasa Raharja memberikan jaminan pengobatan maksimal sebesar Rp 20 juta, untuk setiap korban. Untuk yang meninggal dunia, Rp 50 juta masing-masing korban, ” jelasnya.

Sementara itu, anak sopir bus lala maut tersebut, Donny mengatakan, ayahnya bekerja sebagai sopir sejak dirinya bersekolah.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Jasa Raharja dan Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang yang sudah memberikan santunan.

“Matur suwun buat Jasa Raharja dan Pemerintah Kota Semarang prosesinya cepat dan lancar meskipun masih berduka. Sampun sangat terbantu, ” ucapnya sesuai mendapatkan santunan.

Share This Article