Rukma, Sosok Banteng Tua yang Turun Gunung Ambil Formulir Pendaftaran Cagub Jateng

Dickri Tifani
3 Min Read
Mantan Ketua DPRD Jateng periode 2014-2019, Rukma Setyabudi mengambil formulir bakal calon gubernur untuk Pilgub Jateng di DPD PDIP Jateng, Jumat (24/5/2024). (Foto: Dickri Tifani Badi)

INDORAYA – Ketua DPRD Jawa Tengah (Jateng) periode 2014-2019, Rukma Setyabudi resmi mengambil formulir pendaftaran untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur (Pilgub) Jateng 27 November mendatang di Panti Marhaen atau Kantor DPD PDI-P Jateng, Jumat (24/5). Rukma jadi yang pertama mendaftarkan diri sebagai bakal calon gubernur ke partai berlambang banteng moncong putih tersebut.

Berdasarkan pantauan, pria yang juga menjabat sebagai Ketua Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Provinsi Jawa Tengah itu, tiba di Panti Marhaen sekitar pukul 15.15 WIB. Saat mendaftar dirinya tidak sendirian, melainkan didampingi oleh sejumlah kader senior dari PDI-P Jateng.

“Kita ini banteng tua [kader senior], turun gunung, karena terpanggil untuk berikan sumbangsih bangsa dan negara kita tercinta, khususnya Jateng. Maka saya datang ke sini [DPD PDIP Jateng] seperti kembali ke rumah. Saya ke sini itu karena dorongan dukungan teman, dan saya mengambil sebagai bakal calon gubernur,” ujar Rukma seusai mengambil formulir kepada wartawan, Jumat.

Selain dorongan dari rekan-rekannya, Rukma juga menyoroti perkembangan politik nasional yang dianggap carut-marut. Oleh sebab itu, dia merasa prihatin dengan kondisi politik dan demokrasi Indonesia yang saat ini terjadi.

“Saya prihatin lihat keadaan politik negara yang carut marut, amburadul. Hanya politik praktis seperti dagang sapi, maka kalau seperti ini terus hasilnya seperti apa? Maka kita harus berjuang untuk mengembalikan. Seperti ajaran proklamator Bung Karno [Soekarno], ideologi kita [PDIP], memperjuangkan agar rakyat kecil mampur berdiri di kaki sendiri,” papar Rukma.

Berangkat dari keresahan, Rukma mengambil formulir sebagai bakal cagub ini sebagai ihktiarnya untuk memperjuangkan ideologi presiden pertama Indonesia, yakni Soekarno.

Ia mengatakan dirinya tak mempermasalahkan apapun hasilnya nanti apakah diberi tiket rekomendasi atau tidak oleh Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarno Putri.

“Apapun nanti hasilnya, apakah maju atau tidak, semuanya tergantung pada Bu Ketum kita [Megawati] yang akan berika rekomendasi. Dan sebelum rekomendasi turun, semua berhak dan bisa ajukan diri [mendaftar Pilgub]. Tapi begitu rekomendasi turun, siapa yang dapat, harus kita sengkuyung bersama, berjuangan dukung agar bisa duduki kursi gubernur Jateng,” tutupnya.

Adapun tokoh yang sudah mengambil formulir, yakni di antaranya ada Mantan Wakil Gubernur Jateng periode 2013-2018, Heru Sudjatmiko dan anggota DPR RI Riyanta, yang sama-sama mengambil sebagai bakal calon wakil gubernur. Sementara untuk bakal calon gubernur, baru Rukma yang mengambil formulir.

Share This Article