INDORAYA – Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa ia tidak akan mencalonkan diri kembali pada Pilpres 2029 jika kinerjanya di tahun keempat pemerintahannya tidak memadai.
“Saya katakan kalau tahun keempat saya mengabdi dan saya kecewa dengan prestasi saya, saya tidak akan maju 2029,” kata Prabowo dalam pidatonya di Kongres VI Demokrat di Jakarta, Selasa (25/2/2025).
Prabowo menambahkan bahwa ia tidak akan maju jika merasa tidak dapat memberikan hasil yang optimal pada periode pertama pemerintahannya. Ia merasa malu jika tidak dapat memberikan yang lebih baik dibandingkan dengan presiden-presiden sebelumnya.
Prabowo juga meminta kepada masyarakat untuk mengingatkannya jika ia dianggap mulai tidak setia pada tugasnya sebagai pemimpin bangsa.
“Pada saat itulah saya minta saudara koreksi saya dan kalau perlu tidak usah sukseskan saya,” ucap dia.
“Saya kemarin dicalonkan partai saya untuk maju lagi 2029, nakal-nakal itu kader saya, baru 100 hari kerja sudah disuruh maju lagi,” imbuhnya.
Sebelumnya Prabowo Subianto buka suara mengenai pencalonan dirinya untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2029. Hal itu disampaikan dalam pidato HUT ke-17 Partai Gerindra di SICC, Sabtu (15/2).
Wacana itu muncul setelah Gerindra menggelar Rampinas yang berkembang menjadi Kongres Luar Biasa (KLB) dan menunjuk Prabowo untuk mencalonkan diri lagi di Pilpres mendatang.
“Memang sebetulnya aneh baru 100 hari bekerja sudah dipaksa untuk dicalonkan untuk mau dicalonkan di 2029,” kata Prabowo
“Nanti ada itu pengamat pengamat Prabowo ambisi. Ini ada wartawan rekam semua, rekam ingin saya salah bicara. Kalau ada wartawan media, saya harus bicara sopan sekali. Kalian mau saya bicara sopan atau apa adanya?” ujarnya.