INDORAYA – Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mendorong pihaknya untuk melakukan riset bersama negara lain untuk mencari vaksin penyakit malaria. Hal itu, dilakukan untuk membantu masyarakat Papua agar terhindar dari penyakit malaria.
Prabowo mengungkapkan hal itu, saat meresmikan Rumah Sakit TNI Tingkat IV di Timika, Papua, Jumat (10/11/2023). Mulanya, Prabowo menyebut dataran rendah di Papua masih banyak rawa-rawa sehingga rawan penyakit malaria.
“Kita juga tahu banyak dataran rendah, daerah-daerah rawa, masalah malaria masih sangat endemis di sini,” kata dia.
Oleh karena itu, Prabowo mendorong Kementerian Pertahanan (Kemhan) untuk terus mencari vaksin malaria. Dia harap vaksin itu segera ditemukan untuk membantu rakyat Papua. Katanya, presiden juga memprioritaskan segala kepentingan di Papua.
“Kita akan bekerja terus. Kemhan terus riset dengan bantuan negara lain, kita ingin cari vaksin malaria, mudah-mudahan sebentar lagi akan ada vaksin malaria supaya rakyat di daerah rawan malaria bisa terbantu. Jadi ini terus kita lakukan di Papua,” tegasnya.
“Presiden terus memperhatikan kepentingan Papua. Kalau tidak salah, Pak Jokowi ini mungkin presiden yang paling banyak ke Papua,” kata dia.