INDORAYA – Kontestasi dan konstelasi Politik jelang Pilkada 2024, khususnya Pemilihan Gubernur Jawa Tengah semakin menarik. Nama-nama kuat seperti Sudaryono Ketua DPD Gerindra Jateng pun semakin digaungkan pasangannya untuk maju Pilgub Jateng November nanti.
Kali ini, pria yang akrab disapa Mas Dar tersebut, bertemu dengan mantan wakil gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen atau Gus Yasin di Pondok Pesantren Al Anwar IV Sarang, Rembang, Jawa Tengah, Selasa (28/5/2024) malam.
Keduanya membahas banyak ihwal khususnya terkait kontestasi politik jelang pemilihan Gubernur Jawa Tengah mendatang. Dalam pembicaraan yang berlangsung hingga lebih dari 2 jam tersebut diketahui, baik Sudaryono maupun Taj Yasin sudah memiliki pandangan yang sama terkait kerjasama untuk kursi Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng.
“Sempat ngobrol sebagai seorang muslim. Kita ada proses, ada ikhtiar, dan ada putusan-putusan di agama itu disebut qadha dan qodar Allah. Jadi proses ini juga harus kita jalankan ikhtiar kita jalankan,” ujar Gus Yasin.
“Kita sudah sama-sama jalan. Dan kita sama-sama ikhtiar akan memberikan kontribusi kepada masyarakat, pelayanan kepada masyarakat,” imbuhnya.
Meski mengaku sudah berkomunikasi dan memiliki visi yang sama terkait pembangunan Jawa Tengah, namun mantan Wakil Gubernur Jateng ini tidak mau mendahului ketentuan Sang Pencipta.
“Tadi beliau menyampaikan kepada santri-santri di sini bagaimana mencapai titik yang dituju. Artinya kita memiliki visi dan membuat visi tersebut harus divisualisasikan. Dan takdir Allah yang menentukan,” terangnya.
Sebelumnya, dukungan kepada Sudaryono juga dating dari Gus Yusuf, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Jawa Tengah
Gus Yusuf menilai bahwa sosok politisi Partai Gerindra Sudaryono layak menjadi Gubernur Jawa Tengah. Sudaryono adalah sosok anak muda yang mumpuni dan diperlukan masyarakat dalam membangun wilayah Jawa Tengah ke depannya.
“Cocok (jadi Gubernur Jawa Tengah). Tadi kan sudah saya sampaikan, kami berharap nanti kader terbaik untuk Jateng. Beliau (Sudaryono) muda dan inovatif,” ujarnya saat menerima silaturahmi dari Sudaryono di kediamannya di Pondok Pesantren API Tegalrejo, Magelang, Jawa Tengah.