Ad imageAd image

Perhatian Langsung, Wali Kota Semarang Pantau Proses Pemadaman Heli Water Bombing

Dickri Tifani
By Dickri Tifani 693 Views
2 Min Read
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu memberikan keterangan kepada wartawan, Minggu (24/9/2023). (Foto: Dickri Tifani Badi)

INDORAYA – Kebakaran Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Jatibarang Semarang, Jawa Tengah (Jateng), menjadi perhatian langsung Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu.

Pasalnya sejak awal kejadian kebakaran pada Senin (18/9/2023) hingga sekarang, masih terus pantau kondisi.

Bahkan ketika helikopter water bombing dari BNPB dikerahkan pada Sabtu (23/9/2023) sampai Minggu siang tadi, Wali Kota Semarang masih tetap memantau langsung di TPA Jatibarang guna memastikan proses pemadaman berjalan lancar.

“Ini adalah sortie (pengambilan air) kedua yang dilakukan untuk pemadaman di wilayah TPA Jatibarang. Kemarin ada 52 kali penyemprotan. Dari 30 titik awal yang dimonitor kemarin sudah mulai padam. Tadi pagi masih terdeteksi ada 6 titik,” ujar Ita, sapaan akrab Wali Kota Semarang, Minggu (24/9/2023).

BACA JUGA:   Pegawai Perempuan Lapas Kedungpane Semarang Menjadi Petugas Upacara Hari Ibu
Tenaga Ahli Kepala BNPB, Hery Setiono didampingi Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu sedang memantau kondisi TPA Jatibarang Semarang yang terbakar, Minggu (24/9/2023). (Foto: Dickri Tifani Badi)

Menurutnya, jika dilihat dari permukaan menggunakan drone memang sudah tidak ada api maupun asap. Tetapi diprediksi di dasar gunungan sampah masih ada bara api yang sewaktu-waktu dapat menyala lagi.

“Hasil koordinasi dengan Pak Kolonel Hery Setiono (Tenaga Ahli Kepala BNPB) menyampaikan hari ini ada 3 sortie, yang satu sortie-nya 3 jam dimulai setengah 8. Kemudian sudah sekitar 16 kali (rit). Rencananya besok satu hari lagi (water bombing),” jelas Ita.

Ita mengatakan bahwa pemadaman bara api dengan helikopter water bombing dilakukan sesuai dengan perintah Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana, yang telah meninjau lokasi kebakaran beberapa waktu lalu.

BACA JUGA:   Catat Tanggalnya! Hotel Metro Park View Kota Lama Semarang Akan Gelar Donor Darah

Helikopter water bombing yang terbang mengangkut 4.000 liter air dari Waduk Jatibarang, dapat membantu pemadaman dari udara selama 3-4 jam.

“Mudah-mudahan dua hari ini apinya bisa padam. Karena jika sampahnya ini seperti tanah gambut maka bara apinya sampai ke dalam-dalam,” tandasnya.

Share this Article
Leave a comment