INDORAYA – Dosen UIN Raden Mas Said, Surakarta, Solo, Wahyu Dian Silviani (34) ditemukan tewas di atas kasur dalam rumah, di Perumahan Graha Sejahtera, Desa Tempel, Kecamatan Gatak, Sukoharjo. Jenazahnya kemudian disalatkan di depan Rektorat kampus UIN Raden Mas Said, sekitar pukul 10.00 WIB.
Kedatangan jenazah Dian yang diangkut ambulans milik Pawartos, dari RSUD dr Moewardi Solo disambut isa tangis oleh temannya. Adapun salat itu diimami Ketua MUI Sukoharjo, Abdullah Faishol.
Ayah korban, Prof Moh Hasil Tamzil, bersama tenaga pendidik dan staf UIN Raden Mas Said lainnya mengikuti salat jenazah. Tampak juga sejumlah mahasiswa hingga Kapolsek Kartasura AKP Tugiyo turut menyalatkan jenazahnya.
Dekan FEBI UIN Raden Mas Said Solo, Rahmawan Arifin, menyampaikan korban telah menjadi dosen Ilmu Lingkungan selama tiga tahun terakhir.
“Telah meninggalkan kita, dosen kita, teman kita, adalah dosen terbaik di Ilmu Lingkungan, yang sudah tiga tahun terakhir mengajar. Kami ucapkan belasungkawa yang mendalam,” ungkap dia.
Arifin menuturkan sosok Dian yang merupakan orang baik dan berdedikasi tinggi. Katanya, korban juga banyak mengisi waktu luangnya di perpustakaan.
“Almarhumah adalah orang baik, almarhum masuk dengan harapan kami di Ilmu Lingkungan,” katanya.