INDORAYA – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) akan terus berupaya menyelesaikan permasalah lingkungan hidup yang ada di Jawa Tengah. Diantaranya seperti banjir rob yang kerap terjadi di wilayah pantura hingga menghilangkan galian c yang merusak lingkungan.
Hal itu disampaikan oleh Wakil ketua DPRD Jateng, Sukirman. Meskipun telah mendapatkan penghargaan Nirwasita Tantra dari Menteri Lingkungan Hidup & Kehutanan (LHK) sebagai terbaik 1 kategori Provinsi dalam Pengelolaan lingkungan Hidup dan Kehutanan Daerah. Acara penganugrahan itu digelar di Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, Rabu (20/7/2022).
Menurutnya penghargaan itu sebagai pemompa semangat bagi DPRD dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk bisa segera menyelesaikan permasalahan lingkungan hidup yang ada di wilayah Jawa Tengah.
“Sebagai dorongan, sesungguhnya kita agak tersentak tentang permasalah lingkungan hidup yang cukup banyak tetapi kita tetap mendapatkan penghargaan, mungkin kita ada sisi ke unggulan tetapi fakta dilapangan memang kita harus bekerja keras,”kata Sukirman kepada Indoraya melalui sambungan telepon, Kamis (21/7/2022).
Cukup banyakan permasalahan yang terjadi di Jateng kata Sukirman, seperti maraknya galian c di wilayah jawa tengah pun menjadi sorotan bagi DPRD. Dia meminta ketegasan dari pemerintah untuk mengatasi permasalah tersebut. Ia menilai perbutan seperti itu, bisa sangat terdampak bagi lingkungan hidup.
“Persoalan yang paling menonjol adalah soal galian c, merusak lingkungan ini harus segera diatas negara tidak boleh kalah dengan para penggali, atau para preman yang ada di galian c,”ucapnya.
Tidak hanya galian c lanjutnya, permasalah banjir rob pun menjadi salah satu Pekerjaan Rumah (PR) bagi DPRD ataupun pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
“Kita masih punya pr bagaimana soal rob, yang ada di jawa tengah khususnya daerah pantura,”lanjutnya.
Dengan banyaknya persoalan itu pun, Sukirman juga meminta untuk tetap menjaga lingkungan.
“Termasuk bagaimana upaya melestarikan hutan mangrove terus kemudian, pelestarian hutan dan seturnya,”jelasnya.
Kendati demikian, Sukirman selalu bersyukur atas penghargaan yang didapatkan oleh DPRD dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang diberikan oleh kementerian lingkingan hidup. Ia menjelaskan penghargaan itu pun sudah didapatkan selama dua tahun berturut-turut. Sebab kementrian lingkungan hidup menilai, regulasi ataupun perda yang disusun oleh DPRD sangat membantu menjaga lingkungan hidup.
“Alhamdhulilah DPRD dalam 2 tahun berturut-turut mendapatkan penghargaan.Tentu saja patut kita syukuri artinya pihak eksternal dalam hal ini kementrian lingkungan memandang arah kebijakan APBD yang kita susun, regulasi yang kita siapkan aturan main perda yang kita siapkan itu mengarah kepada soal pembangunan lingkungan atau pelestarian lingkungan ,”tuturnya.
Tak lupa atas penghargaan itu pun, Wakil Ketua DPRD Jateng juga mengucapkan terimakasih banyak kepada para pelaku lingkungan hidup yang sampai saat ini masih konsisten menjaga lingkungannya.
“Karena yang hebat itu adalah pelaku lingkungan hidup, jadi para pencinta lingkungan hidup masing-masing itu yang pertama kita beri apresiasi yang tinggi, pemerintah mengucapkan terimakasih,”ujar Sukirman.
Dengan ada penghargaan tersebut, Sukirman mengajak lembaga kaukus yang terdiri para anggota DPRD Jateng untuk bisa meningkatkan kinerja menjaga lingkungan hidup ataupun menyelesaikan permasalah lingkungan hidup.
“Tentu dprd akan terus meningkatkan kinerjanya di bidang lingkungan hidup , apa lagi memiliki suatu lembaga kaukus lingkungan hidup yang ini lembaga resmi dari kementrian lingkungan hidup yang terdiri atas anggota dprd yang khusus membidangi kaukus lingkungan hidup,”pesan Wakil Ketua DPRD Jateng.