Mansur Hidayat Dilantik Jadi Pj Bupati Pemalang, Diminta Segera Tuntaskan Beragam Persoalan Ini

Athok Mahfud
13 Views
3 Min Read
Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Bupati Pemalang Mansur Hidayat di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Senin (9/10/2023) sore. (Foto: Dok. Pemprov Jateng)

INDORAYA – Plt Bupati Pemalang Mansur Hidayat resmi dilantik menjadi Bupati definitif sisa masa jabatan 2021-2026. Mansur dilantik oleh Pj Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Nana Sudjana.

Proses pelantikan dan sumpah jabatan dilakukan di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kompleks Kantor Gubernur Jawa Tengah, Jalan Pahlawan Kota Semarang, Senin (9/10/2023) sore.

Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana dalam sambutannya mengatakan, jabatan yang diemban Mansur ialah kepercayaan yang diberikan pimpinan. Dia berpesan kepada Mansur untuk menegakkan integritas dan kejujuran.

“Dalam melaksanakan tugas, junjung tinggi integritas dan kejujuran. Jadikan integritas itu sebagai pilar utama karena itu dapat menciptakan pemerintah yang bersih dan akuntabel,” katanya.

Selain itu, dia menyebutkan sejumlah tantangan yang mesti dihadapi Mansur dalam menyelesaikan permasalahan di Kabupaten Pemalang hingga 2026. Masih ada berbagai aspek persoalan yang harus terselesaikan.

“Pemalang punya potensi luar biasa dari SDA, SDM, maupun daerah. Kita kembangkan potensi ini untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, pendidikan yang berkualitas, dan pemberdayaan masyarakat,” beber Nana.

Salah satu pekerjaan rumah yang mesti Mansur selesaikan salah satunya yaitu IPM Kabupaten Pemalang yang tergolong rendah. Angka IPM di kabupaten ini lebih rendah dibanding Provinsi Jawa Tengah.

“IPM jadi salah satu permasalahan yang harus dibenahi. IPM Kabupaten Pemalang tahun 2022 itu masih rendah, sekitar 67,19. Itu lebih rendamg dibanding Jateng yang IPMnya 72,79. Artinya sekitar 5 persen lebih rendah,” ungkap Nana.

Tak hanya itu, Nana juga menyebut tingkat pengangguran terbuka, stunting, dan Anak Tidak Sekolah (ATS) yang tergolong tinggi juga mesti dilakukan intervensi oleh Bupati Pemalang yang baru dilantik tersebut.

“Ini harus dikelola betul oleh kepala dinas yang ada dibawah Pj Bupati. Tentunya nanti Ketua PKK juga akan mengarah ke kegiatan sosial,salah satunya pencegahan stunting,” ucap Nana.

Kondusivitas Kabupaten Pemalang jelang Pemilu 2024 serentak juga tidak lepas dari sorotan. Nana berpesan kepada Mansur untuk menjaga stabilitas, khususnya di Kabupaten Pemalang, pra maupun pasca Pemilu.

“Selain menjaga stabilitas Pemilu, saya tekankan seluruh ASN di Pemalang tidak menjadi pengurus ataupun terdaftar dalam Parpol,” tandas Nana.

Sebagai informasi, sebelumnya Mansur menjabat sebagai Wakil Bupati Pemalang pada Februari 2021 hingga Agustus 2022. Kemudian, ia diangkat sebagai Plt Bupati Pemalang menggantikan Mukti Agung Wibowo yang terjerat kasus korupsi.

Share This Article