Indoraya NewsIndoraya NewsIndoraya News
Notification Show More
Font ResizerAa
  • Berita
    • Hukum Kriminal
    • Pendidikan
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Parlemen
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Jateng
    • Daerah
  • Semarang
  • Ragam
    • Gaya Hidup
    • Teknologi
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Otomotif
  • Opini
  • Kirim Tulisan
Cari
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
Copyright © 2023 - Indoraya News
Reading: Makanan dan Tembakau Picu Inflasi Jateng Meningkat di Oktober 2024
Font ResizerAa
Indoraya NewsIndoraya News
  • Berita
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Jateng
  • Semarang
  • Ragam
  • Opini
  • Kirim Tulisan
Cari
  • Berita
    • Hukum Kriminal
    • Pendidikan
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Parlemen
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Jateng
    • Daerah
  • Semarang
  • Ragam
    • Gaya Hidup
    • Teknologi
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Otomotif
  • Opini
  • Kirim Tulisan
Have an existing account? Sign In
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
(c) 2024 Indo Raya News
Jateng

Makanan dan Tembakau Picu Inflasi Jateng Meningkat di Oktober 2024

By Athok Mahfud
Sabtu, 02 Nov 2024
56 Views
2 Min Read
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sumarno dan Kepala BPS Jawa Tengah Endang Tri Wahyuningsih di Aula BPS Jateng, Jumat (1/11/2024). (Foto: Dok. Pemprov Jateng)

INDORAYA – Badan Pusat Statistik (BPS) Jateng mencatat Provinsi Jateng mengalami inflasi secara month to month (m-to-m) pada Oktober 2024 sebesar 0,19 persen, dengan indeks harga konsumen (IHK) sebesar 106,18.

Kelompok makanan, minuman, dan tembakau disinyalir memicu inflasi Jawa Tengah di bulan Oktober 2024 ini. Pasalnya pada bulan September 2024 lalu, inflasi tercatat di angka 0,05 persen.

“Inflasi Jateng pada Oktober secara m-to-m meningkat menjadi 0,19 persen dibanding September 2024 sebesar 0,05 persen,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Jateng, Sumarno di sela rilis inflasi dan indikator strategis di Aula BPS Jateng, Jumat (1/11/2024).

Sumarno mengatakan, inflasi Jateng pada bulan Oktober 2024 ini masih di bawah jangkauan yang ditetapkan, yakni 2,5 persen.

“Yang menjadi penyebab inflasi Jateng masih dari makanan, minuman, juga sigaret. Mudah-mudahan dampak di lapangan atau terhadap masyarakat tidak terlalu signifikan,” harapnya.

Sementara Kepala BPS Jateng Endang Tri Wahyuningsih mengungkapkan, penyumbang utama inflasi bulan Oktober 2024 ialah makanan, minuman, dan tembakau sebesar 0,46 persen. Utamanya karena kenaikan harga daging ayam ras dan bawang merah.

“Selain itu juga kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebsar 0,76 persen yang disebabkan harga emas perhiasan. Kemudian kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,38 persen,” jelasnya.

Dikatakanya, lima komoditas dengan andil inflasi secara m-to-m terbesar di Jateng yaitu daging ayam ras, bahan bakar rumah tangga, emas perhiasan, bawang merah, dan kopi bubuk.

Adapun kenaikan harga lima komoditas tersebut terjadi di sembilan daerah IHK. Meliputi Cilacap, Purwokerto, Wonosobo, Wonogiri, Rembang, Kudus, Surakarta, Kota Tegal, dan Kota Semarang.

Untuk komoditas daging ayam ras dengan andil terbesar inflasi terjadi di Purwokerto sebesar 0,09 persen. Kenaikan bahan bakar rumah tangga dan bawang merah dengan andil inflasi terbesar di Wonogiri 0,08 dan 0,09 persen, dan emas perhiasan di Semarang sebesar 0,06 persen.

“Kopi bubuk berturut-turut selama hampir tiga bulan mengalami kenaikan dari 9 kota IHK, andil terbesar ada di Wonosono, Kudus, dan Surakarta,” beber Endang.

TAGGED:Badan Pusat Statistik (BPS) JatengInflasi Jateng

Terbaru

  • Liburan ke Karimunjawa? Cek Rute Terintegrasi dari KAI Semarang Minggu, 13 Jul 2025
  • Ade Bhakti Usulkan Edukasi Kebakaran dan Forest Run di Semarang Zoo Minggu, 13 Jul 2025
  • Perbaikan Rel KA di Kaligawe, Jalan Ditutup Total hingga Senin Malam Minggu, 13 Jul 2025
  • Ekowisata Mangrove Tambakrejo Diproyeksikan Jadi Wisata Baru Pesisir Semarang Minggu, 13 Jul 2025
  • Akibat Sheet Pile Rusak, Lima RT di Tambakrejo Terendam Rob Minggu, 13 Jul 2025
  • 6 Destinasi Wisata Jawa Tengah yang Mendunia Minggu, 13 Jul 2025
  • World Bank Buka Lowongan Konsultan di Indonesia, Cek Syarat dan Cara Daftarnya Minggu, 13 Jul 2025

Berita Lainnya

Jateng

6 Destinasi Wisata Jawa Tengah yang Mendunia

Minggu, 13 Jul 2025
Jateng

Serap 68 Ribu Tenaga Kerja, Kopdes Merah Putih Jateng Diandalkan untuk Tekan Kemiskinan

Minggu, 13 Jul 2025
Daerah

Ruwat Bumi di Desa Tanjunganom, Warga Gelar Kembul Bujana dengan Nasi Tenong

Sabtu, 12 Jul 2025
Jateng

Malam Tirakatan Hari Koperasi Jadi Momen Refleksi Perkuat Gerakan Koperasi Jateng

Sabtu, 12 Jul 2025
Indoraya NewsIndoraya News
Follow US
Copyright (c) 2025 Indoraya News
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
Welcome Back!

Sign in to your account