Ad imageAd image

Lini Depan PSIS Semarang Makin Tajam Usai Evandro Brandao Kembali Bermain

Athok Mahfud
2 Views
2 Min Read
Stiker PSIS Semarang, Everton Mendonca saat pertandingan melawan Bali United di Stadion Jatidiri kemarin. (Foto: Dok. PSIS)

INDORAYA – PSIS Semarang berhasil meraih kemenangan penting dengan skor 2-1 atas Bali United dalam pertandingan pekan ke-14 Liga 1 2024-2025.

Kemenangan ini ditentukan oleh kontribusi gol dari Evandro Brandao pada menit ke-27 dan Tri Setiawan yang mencetak gol pada menit 45+2. Bali United berhasil membalas melalui penalti Everton Mendonca di menit ke-81.

Dengan hasil ini, tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar kini menempati peringkat ke-13 klasemen dengan total 17 poin. Kemenangan ini menunjukkan bahwa lini depan PSIS Semaang makin tajam usai Evandro Brandoco kembali bermain.

Striker berpaspor Angola dan Portugal ini diyakini memiliki peran vital dalam pertandingan kemarin. Setelah absen di awal musim karena cedera achilles, kembalinya Evandro membawa berkah bagi lini depan PSIS yang kini makin tajam.

Dalam empat laga yang sudah dilakoni, Evandro telah mencetak dua gol, termasuk gol perdananya ke gawang Persik saat kembali bermain setelah sembuh.

Dia mulai bisa dimainkan pada pekan ke-11 Liga 1 2024/2025 melawan Persik Kediri karena sebelumnya cedera saat berlatih di awal musim Liga 1. Kehadirannya di PSIS menggantikan posisi Sudi Abdallah yang juga mengalami cedera di pekan pertama.

Dengan pengalaman bermain di sejumlah tim elit Eropa, termasuk Benfica B dan tim junior Manchester United, Evandro diharapkan dapat meningkatkan motivasi tim dan memperkuat lini depan PSIS.

Kembalinya Evandro tersebut menjadi angin segar bagi PSIS Semarang yang kini semakin optimis untuk menghadapi laga-laga selanjutnya.

Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius mengatakan, selain makin tajamnya lini depan setelah kembalinya Evandro, pihaknya sangat mengapresiasi kinerja pemain dan para suporter yang sudah hadir di Stadion Jatidiri.

Di sisi lain, dia berharap banyak suporter yang datang ke stadion. Agius juga tidak memungkiri jika pihaknya sedikit mengutak-atik lini penyerangan PSIS. Hal ini menyesuaikan dengan tim yang dihadapi di Liga 1.

Share This Article