Ad imageAd image

KPU Jateng Targetkan Distribusi Logistik Pemilu Rampung Sebelum Masa Kampanye

Athok Mahfud
By Athok Mahfud 4 Views
2 Min Read
Ilustrasi logistik Pemilu. (Foto: istimewa)

INDORAYA – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Tengah, (Jateng) Handi Tri Ujiono menargetkan, distribusi logistik Pemilu 2024 rampung sebelum masa kampanye tanggal 28 November 2023.

Dia mengatakan, distribusi logistik sudah berjalan sejak beberapa bulan lalu, dimulai dengan distribusi logistik tahap pertama yang tidak berhubungan dengan daftar calon.

Sementara itu, tahapan distribusi logistik kedua yang berkaitan dengan daftar calon sedang dalam tahap proses dan ditargetkan bisa rampung pada 17 November 2023 besok.

“Tahap kedua ini akan kita jalankan sampai 17 November 2023, ini terkait dengan calon yang berupa surat suara dan formulir untuk mengadministrasikan proses pemungutan, perhitungan, dan rekapitulasi,” ujar Handi saat dikonfirmasi, Kamis (16/11/2023).

Menurutnya, produksi logistik seperti kotak suara, bilik suara, hingga tinta tanda sudah mencoblos sudah memenuhi 100 persen. Hanya saja, segel plastik dan segel masih belum diproduksi.

“Untuk segel plastik dan segel ada penundaan karena gagal lelang, kita baru memastikan bahwa tanggal 25 November akan terpenuhi 100 persen,” ungkapnya.

Dia menyebut, untuk memenuhi kebutuhan pemungutan suara pada 14 Februari 2024, ada sebanyak 587.647 kotak suara yang akan tersebar di seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS) se-Jateng.

Adapun dari 35 kabupaten/kota, baru 16 daerah yang telah lengkap menerima kotak suara. Meliputi Kabupaten Purworejo, Magelang, Wonogiri, Karanganyar, Grobogan, Blora, Rembang, Pati, Kudus, Demak.

Selanjutnya Kabupaten Semarang, Kota Magelang, Kota Surakarta, Kota Salatiga, Kota Pekalongan, dan Kota Tegal. Selain itu, hingga kini seluruh kabupaten/kota se-Jateng telah menerima sebanyak 234.598 tinta Pemilu.

Handi mengatakan, hingga saat ini juga sebanyak 34 kabupaten/kota di Jateng telah menerima bilik suara. Hanya Kabupaten Sragen yang masih dalam proses pengiriman.

“Ada sebanyak 469.196 bilik suara, proses produksi dan pengiriman sudah 100 persen. Hanya saja proses penerimaannya masih 97 persen karena Kabupaten Sragen belum menerima,” tandasnya.

Share This Article
Leave a comment