Ad imageAd image

Korut Uji Coba Drone Nuklir Bawah Laut Bisa Picu Tsunami

Redaksi Indoraya
By Redaksi Indoraya 989 Views
1 Min Read
Foto: Kim Jong Un Melihat uji coba peluncuran rudal. (Dok. KCNA)

INDORAYA – Korea Utara tengah menguji coba drone nuklir bawah laut yang bisa memicu tsunami radioaktif berskala besar.

Drone tersebut dinamai ‘Haeil’ yang artinya ‘tsunami’ atau ‘gelombang besar’. Drone ini dirancang untuk menyerang anggota militer musuh di area perairan dan pinggir pantai.

“Misi nuklir bawah laut sebagai senjata strategis digunakan untuk operasi angkatan laut. Senjata ini bisa menghasilkan tsunami radioaktif skala besar untuk menghancurkan tim musuh,” kata laporan dari media pemerintah Korea Utara (KCNA), dikutip dari BusinessInsider, Jumat (24/03/2023).

BACA JUGA:   Korut Kembali Uji Coba Drone Nuklir di Bawah Laut

Saat ini, drone tersebut tengah dites di area pinggir pantai bagian timur Korea Utara, tepatnya di Honwon Bay, pada pekan ini. KCNA menuliskan, kekuatan dan kapabilitas senjata nuklir ini telah terkonfirmasi.

Menurut laporan lembaga non-profit Nuclear Threat Initiative, Korea Utara juga punya 2 senjata misil bawah laut yang mampu menghasilkan ledakan yang menjangkau area Korea Selatan dan Jepang.

Pengumuman soal nuklir bawah laut ini menyusul pemberitahuan bahwa AS dan Korea Selatan akan melakukan latihan gabungan selama 11 hari, mulai 13 Maret mendatang.

BACA JUGA:   Gegara Sebarkan Film Korsel, 2 Remaja Korut Dieksekusi Mati di Depan Umum

Presiden Korea Utara, Kim Jong Un, mengatakan latihan militer gabungan tersebut merupakan upaya AS untuk melunturkan stabilitas regional. Laporan KCNA menuliskan bahwa latihan tersebut merupakan ‘aksi yang menyinggung’.

Share this Article
Leave a comment