INDORAYA – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Tengah (Jateng) mencatat investasi asing terbanyak di Provinsi Jateng berasal dari Korea Selatan. Nilainya mencapai USD 98,4 ribu pada semester pertama 2023.
Kepala Deputi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jateng Ndari Surjaningsih mengatakan Korea Selatan menjadi negara dengan investasi terbanyak di Jateng. Terlebih saat ini banyak kawasan industri baru yang bermunculan.
Munculnya kawasan industri baru seperti Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) dinilai dapat menarik minat investor asing. Menurut Ndari, capaian ini beberapa merupakan investasi baru, sedangkan yang lain relokasi dari wilayah Jawa Barat.
“Nilai investasi Korea Selatan di Jateng pada sementser pertama tahun 2023 mencapai 98,4 ribu dollar AS,” kata Kepala Deputi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jateng Ndari Surjaningsih.
Ia menambahkan, sektor industri yang paling banyak berasal dari modal Korea Selatan di antaranya adalah industri alas kaki, kimia, dan baterai motor listrik.
Menurut Ndari, konsentrasi investasi pengusaha dari Korea Selatan tidak hanya di kawasan industri saja, tapi juga di luar kawasan industri yang ada di Jateng.
“Korea Selatan ini investasi paling banyak ada di industri alas kaki. Kemarin kan ada pabrik sepatu dari Jawa Barat pindah ke daerah Jepara dan Brebes. Alas kaki itu sudah kebayang ya penyerapan tenaga kerjanya kan tinggi,” kata Ndari.