Franoto Wibowo, Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, menyatakan bahwa 6.210.011 penumpang berangkat dari wilayah Daop 4, sementara 5.982.791 penumpang lainnya tiba di tujuan.
Puncak kepadatan penumpang terjadi pada bulan April 2024, seiring dengan libur Hari Raya Idulfitri, dengan 657.642 keberangkatan dan 659.661 kedatangan penumpang.
Sementara itu, puncak kedua terjadi pada bulan Desember 2024, selama libur Natal dan Tahun Baru, dengan 585.743 keberangkatan dan 590.175 kedatangan.
Stasiun-stasiun dengan volume keberangkatan tertinggi di Daop 4 Semarang sepanjang tahun 2024 adalah Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng yang melayani 1.741.492 penumpang, diikuti Stasiun Semarang Poncol dengan 1.653.640 penumpang. Stasiun Tegal, Pekalongan, Pemalang, Cepu, dan Ngrombo juga mencatatkan volume penumpang signifikan.
Untuk kedatangan penumpang, Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng mencatatkan jumlah tertinggi dengan 1.660.755 penumpang, disusul oleh Stasiun Semarang Poncol dengan 1.598.866 penumpang. Beberapa stasiun lainnya seperti Stasiun Tegal dan Pekalongan juga mencatatkan angka kedatangan yang signifikan.
Franoto mengucapkan terima kasih kepada masyarakat dan pelanggan atas kepercayaan menggunakan layanan transportasi kereta api, dan berjanji akan terus meningkatkan pelayanan di tahun 2025.
Selama tahun 2024, KAI Daop 4 Semarang telah melakukan beberapa inovasi, seperti pengoperasian Face Recognition Boarding Gate di beberapa stasiun, penataan stasiun-stasiun, serta peningkatan fasilitas kereta ekonomi baru pada KA Menoreh relasi Semarang-Jakarta.
Selain itu, KAI Daop 4 Semarang juga melakukan peningkatan kualitas prasarana, termasuk penggantian rel sepanjang 106.875 meter, penggantian 29 wesel, dan penggantian 4.102 bantalan kayu menjadi bantalan sintetis. Semua upaya ini bertujuan untuk mendukung peningkatan kecepatan, keselamatan, dan kenyamanan perjalanan kereta api.
“KAI akan terus meningkatkan fasilitas untuk penumpang di sarana maupun prasarana, sehingga layanan KAI tetap menjadi pilihan utama masyarakat untuk bepergian,” pungkas Franoto.