INDORAYA – Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Presiden Joko Widodo saling melempar pujian dalam acara Apel Kader Gerindra yang digelar di Indonesia Arena, Jakarta, Sabtu (31/8/2024).
Saat menyampaikan pidatonya, Prabowo berkali-kali melempar pujian terhadap Jokowi. Jokowi dia sebut sebagai sosok yang kuat dalam berpolitik. Misalnya, Jokowi yang tak segan menemuinya setelah bersaing di Pilpres 2019.
Padahal kala itu, hubungan keduanya sering digambarkan tidak baik. Persaingan ketat di Pilpres 2019 membuat keduanya jadi rival politik yang tangguh.
Tapi, kata Prabowo, Jokowi justru menemuinya setelah Pilpres selesai. Padahal jelas posisinya saat itu, Jokowi yang memenangkan kontestasi.
“Waktu saya kalah bapak ke rumah saya, ini yang menang datang ke rumah saya ke Kertanegara. Makanya ilmu kepemimpinan belajar dari orang Solo, datang ke rumah dan bawa undangan mohon hadir pelantikan, waduh bagaimana ini,” kata Prabowo.
Hal serupa juga diungkap Jokowi. Bahkan kata Jokowi, Prabowo adalah orang yang sangat spesial bagi dirinya.
“Saya hanya ingin menyampaikan buat saya Pak Prabowo Subianto sangat spesial, sangat menghormati Pak Prabowo, sangat menghormati,” ucap Jokowi.
Dia bahkan menyebut kader Gerindra sangat beruntung karena memiliki pemimpin seperti Prabowo. Prabowo katanya, adalah sosok yang berjiwa patriot, pantang menyerah, dan selalu berbicara apa adanya.
Dia pun mengingatkan, setelah nanti Prabowo dilantik menjadi presiden, maka kader Gerindra harus mau berbagi kepemimpinan Prabowo dengan seluruh masyarakat Indonesia.
“Nanti setelah pelantikan, bapak ibu harus mau berbagi karena saat begitu dilantik Pak Prabowo akan menjadi milik seluruh rakyat Indonesia, bukan hanya milik Partai Gerindra, hati-hati mengenai ini,” tuturnya.