INDORAYA – Presiden Joko Widodo menyampaikan pesan kepada Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI). Jokowi meminta KMHDI melakukan sosilasasi untuk menjaga hutan hingga pengelolaan sampah plastik.
“Dan saya titip ke KMHDI, sosialisasikan mengenai jaga hutan, jaga air, pengelolaan sampah terutama sampah plastik,” ungkap Jokowi pada acara Mahasabha XIII KMHDI di Auditorium Universitas Tadulako, melalui kanal YouTube KMHDI, Rabu (30/8/23).
Jokowi juga meminta KMHDI turut mengurangi polusi. Sebab menurutnya, polusi saat ini merupakan masalah besar bagi Indonesia.
“Mengurangi polusi. Sudah mulai jadi problem besar kita polusi saat ini,” ujarnya.
Selain itu, Jokowi meminta KMHDI untuk mempersiapkan diri dalam mempelajari ilmu pengetahuan mengenai karbon trading, karbon market, climate interpreneurship, waste recycling, hingga battery technology. Dia pun meminta perguruan tinggi untuk berani membuat jurusan yang berkaitan dengan hal itu.
“Karena dunia ini sudah berubah. Jadi kalau masih kita fakultasnya masih fakultas ekonomi, masih fakultas teknik, masih apa lagi? Sosial politik. Dunia berubahnya udah sangat cepat sekali. Jadi kita semuanya memang harus memiliki inovasi dan keinginan untuk menyongsong perubahan-perubahan itu,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Jokowi juga mengungkapkan bahwa tantangan dunia ke depannya akan semakin sulit karena dihadapj krisis ekonomi, krisis pangan hingga krisis energi. Dia juga menjelaskan, rivalitas dan geopolitik juga semakin memanas di dunia.
“Yang biasanya dingin menjadi panas, yang biasanya panas menjadi lebih panas. Gelombang panas super El Nino sebuah hal yang harus kita sikapi dengan bijak,” papar dia.