Jelang Ramadan Warga Semarang Ramai-ramai Belanja Pakaian Muslim di Pasar Johar

Dickri Tifani
725 Views
3 Min Read
Warga Kota Semarang mulai berbondong-bondong belanja pakaian muslim untuk menjelang Ramadan, Senin (24/2/2025). (Foto: Dickri Tifani Badi/Indoraya)

INDORAYA – Kios-kios pakaian di Pasar Johar, Kota Semarang, dipadati pembeli yang berburu perlengkapan ibadah, seperti baju muslim dan mukena, sebagai persiapan menyambut salat tarawih di bulan Ramadan, pada Senin (24/2/2025).

Salah satu warga Semarang Timur, Ruliah, mengaku sengaja mencicil membeli pakaian untuk keperluan salat tarawih dan Hari Raya Idulfitri 2025.

“Persiapan bulan Ramadan, untuk salat tarawih dan Hari Raya Idulfitri,” kata dia saat ditemui Indoraya.News di Pasar Johar, Senin siang.

Menurutnya, harga yang ditawarkan di pasar ini jauh lebih terjangkau dibandingkan tempat lain. Selain itu, pilihan model, warna, dan coraknya sangat lengkap, dengan harga yang bervariasi, mulai dari yang murah hingga yang lebih mahal.

“Kualitas bagus semua, nggak kalah sama mal,” bebernya.

Ruli juga sudah mulai mempersiapkan kebutuhan Lebaran Idulfitri sejak jauh-jauh hari secara bertahap. Dia mulai membeli berbagai barang seperti baju, celana, perabot rumah tangga seperti toples, hingga sepatu atau sandal, agar tidak terburu-buru menjelang hari raya nanti.

“Nyicil, persiapan ya mas. Kan kalau mau Lebaran, tidak hanya baju, celana, perabot rumah tangga seperti toples atau sepatu sandal, mulai hari ini belum puasa, udah beli dikit-dikit,” ungkapnya.

“Biasanya per kodi kalau beli, buat THR untuk orang-orang,” tambahnya.

Sementara itu, penjual pakaian di Pasar Johar, Putra, mengaku penjualan menjelang Ramadan di lapaknya meningkat hingga 60 persen.

“Alhamdulillah meningkat pesat, penjualan bisa mencapai 60 persen. Saya pribadi, di sini melayani grosir juga, tidak hanya eceran. Jadi, peningkatannya cukup signifikan. Untuk persiapan Ramadan dan Lebaran ini, banyak grosir yang mengambil barang cukup banyak untuk persiapan tersebut,” beber Putra.

Adapun, dia menuturkan bahwa salah satu pakaian yang paling diminati masyarakat saat menjelang Ramadan dan Lebaran Idulfitri tahun ini adalah gamis katun bolong kualitas Bangkok.

“Kalau yang favorit ini, salah satunya gamis katbol kualitas Bangkok, ini yang sedang diburu,” katanya.

Di lapaknya, Putra menjelaskan bahwa produknya dijual dengan harga bervariasi, mulai dari Rp 180.000 hingga Rp 400.000. Pada akhir pekan, ia menyatakan bahwa penjualan bisa mencapai sekitar 500 pcs, sementara pada hari biasa, jumlahnya lebih rendah, sekitar 100 pcs.

Menurut Putra, gamis menjadi pilihan favorit bagi banyak orang, terutama untuk seragam keluarga atau dress code bersama teman-teman selama Ramadan dan Lebaran Idulfitri tahun ini.

“Kebanyakan seperti itu (beli untuk lebaran). Yang sudah beli, nggak mau beli pas puasa, desak-desakan banyak orang, harganya beda, biasanya naik,” pungkasnya.

Share This Article