Investasi di Jateng Terus Tumbuh, Angka Pengangguran Terbuka Menurun

Athok Mahfud
12 Views
2 Min Read
Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana. (Foto: Dok. Pemprov Jateng)

INDORAYA – Pj Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Nana Sudjana mengatakan, iklim investasi di wilayahnya terus tumbuh. Hal ini turut mendukung penurunan angka pengangguran terbuka di Jateng.

“Banyaknya investor yang masuk ke Jawa Tengah dengan dibukanya rumah makan dan pabrik-pabrik, semakin menumbuhkan perekonomian masyarakat dan menekan pengangguran,” katanya di Kota Semarang, Senin (13/5/2024).

Merujuk data Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat pengangguran terbuka di Jateng pada Februari 2024 sebesar 4,39 persen. Jumlah itu mengalami penurunan 0,85 persen dibandingkan dengan Februari tahun lalu.

Masih berdasarkan laporan BPS Jateng, prosentase tingkat pengangguran terbuka di Jateng di bawah angka pengangguran terbuka nasional yang mencapai 4,82 persen.

Adapun jumlah penduduk yang bekerja sebanyak 20,41 juta orang. Angka ini meningkat 0,45 juta orang dibandingkan Februari tahun 2023 lalu.

Adapun lapangan pekerjaan yang mengalami peningkatan terbesar yakni Sektor Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum sebesar 0,15 juta orang. Lalu Sektor Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib sebesar 0,12 juta orang.

Selain itu, Kota Semarang menjadi salah satu daerah yang menjadi tujuan investor untuk menanamkan modalnya. Hal ini akan memacu pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut dan sekitarnya.

“Kami berharap lebih banyak lagi investor yang masuk sehingga akan menambah lapangan pekerjaan. Ketika pengangguran turun maka angka kemiskinan juga akan ikut turun,” ungkap Nana.

Sementara itu, berdasarkan catatan Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), capaian realisasi investasi triwulan I tahun 2024 di Jateng mencapai Rp15,167 triliun.

Angka ini meningkat sebesar 19 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2023. Investasi ini berhasil mengentaskan sebanyak 78.204 pengangguran ke dunia kerja.

Adapun target realisasi investasi Jateng pada tahun 2024 yakni sebesar Rp77,43 triliun. Pada triwulan I/2024, penanam modal dalam negeri (PMDN) mendominasi investasi di Jateng.

Diketahui bahwa PMDN mencapai Rp9,313 triliun. Sementara Penanaman Modal Asing (PMA) mencapai Rp5,854 triliun. Adapun jumlah proyek yang dikerjakan mencapai 13.927 unit dengan 78.204 serapan tenaga kerja.

Share This Article