Bendungan Engehalde di Bern jadi saksi bisu penemuan anak sulung Ridwan Kamil dan Atalia Praratya. Ia hilang di Sungai Aare, Bern, Swiss sejak 26 Mei 2022 lalu dan akhirnya ditemukan meninggal dunia.
Bendungan ini berjarak 4 km dari titik awal hilangnya Eril di sekitar Eichholz sampai Marzilibad. Bagaimana suasana lokasi bendungan itu, netizen bisa mengeceknya langsung lewat fitur Google Street View di aplikasi Google Maps:
– Stauwehr artinya adalah bendungan. Google Maps akan membawa Anda langsung ke lokasi tersebut.
– Untuk melihat Street View, klik Jalan Engehaldenstrasse cukup lama untuk mengeluarkan Street View pada aplikasi Google Maps.
– Jika Anda dari desktop, drag dan drop ikon manusia kuning (Street View) ke Jalan Engehaldenstrasse.
– Ada satu foto 360 Google Street View di atas Bendungan Engehaldenstrasse.
Dari foto 360 Google Street View, Engehaledenstrasse adalah jalan sepi di pinggir Sungai Aare yang biru toska. Tampak ada sebuah bendungan atau pintu air di sana.
Di tepi bendungan yang menempel ke jalan raya tampak ada bangunan yang menjadi bagian dari bendungan ini. Tampaknya ini semacam pos pengawas.
Ada pula semacam bak kontrol di bendungan ini. Sementara di atas bendungan ini ada jembatannya namun hanya untuk pejalan kaki. Ada tanda larangan untuk motor dan mobil karena jembatan ini memang kecil.
Dari foto 360 di poin 5, tampak jembatan ini untuk menghubungkan Jalan Engehaldenstrasse dengan Jalan Haldenstrasse melalui jalan setapak menembus hutan kecil di tepi sungai.
Di bendungan inilah jenazah Eril ditemukan pada Rabu (9/6) pukul 06.50 waktu Swiss oleh petugas penjaga pintu air. Kepolisian Bern pun memastikan identitas Eril secara forensik.
Penemuan ini pun membuat lega Ridwan Kamil dan keluarga. Jenazah Eril akan dibawa pulang ke Tanah Air pada Sabtu atau Minggu ini dan akan dimakamkan di Cimaung, Bandung.
Penemuan jenazah Eril disambut bela sungkawa masyarakat Indonesia. Netizen Indonesia pun menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kepolisian Bern di akun Twitter resmi mereka.
