Ingin Mudik Dengan Mobil Listrik, Perhatikan Tips Berikut

Redaksi Indoraya
14 Views
2 Min Read
ilustrasi mobil listrik (dok. istimewa)
INDORAYA – Ada yang berbeda pada masa mudik lebaran tahun 2022 ini. Bagaimana tidak, masyarakat Indonesia belum tentu mudik menggunakan kendaraan konvensional saja. Bisa saja mereka menggunakan kendaraan listrik yang kini sudah banyak dijual oleh dealer resmi.
Namun sepertinya pengguna mobil listrik harus pikir-pikir ulang sebelum menggunakannya untuk mudik. Sebab, repotnya charging dan dimana lokasi pengisian baterai itu harus jadi pertimbangan.

Namun hal tersebut tidak berlaku untuk Hyundai, karena menurut produsen mobil asal Korea Selatan ini, jarak tempuh mobil listrik saat ini terbilang cukup jauh. Sehingga masyarakat tidak perlu repot atau bingung untuk mengisi baterai.

“Mobil listrik terutama lini EV Hyundai bisa dan aman digunakan untuk perjalanan jauh. IONIQ Electric, KONA Electric memiliki jarak tempuh lebih dari 300 km dan IONIQ 5 memiliki jarak tempuh lebih dari 380-450 km dalam kondisi baterai penuh,” ujar Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), Makmur.

Makmur menambahkan mobil listrik hanya butuh sekali pengisian baterai untuk perjalanan Jakarta-Semarang.

“Sebagai gambaran, jarak hingga 300 km itu seperti jarak dari Jakarta hingga Cirebon, dan jarak hingga 450 km itu seperti dari Jakarta hingga Semarang (mobil listrik sudah memiliki jarak tempuh),” tambahnya.

“Sekali lagi saya informasikan bahwa yang terpenting adalah bagaimana pengguna mobil listrik melakukan travel management yaitu mengetahui jarak yang akan kita tuju dengan kemampuan kapasitas baterai mobil listrik, serta lokasi charging station. Stasiun pengisian daya juga telah tersedia di banyak titik, termasuk di area tol, di mana untuk kemudahan pelanggan dapat menggunakan google map untuk mencari lokasinya dengan keyword Hyundai EV Charging dan untuk SPKLU melalui aplikasi charge.in,” pungkasnya.(FZ)

Share This Article