INDORAYA – KPU Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mampu menghemat anggaran sebesar Rp150 miliar dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Ketua KPU Provinsi Jateng Handi Tri Ujiono mengatakan bahwa anggaran yang dihemat ialah dana hibah dari Pemprov Jateng. Pihaknya menerima total hibah senilai Rp791 miliar.
“Dan kami bisa menghemat (setidaknya) paling sedikit Rp150 miliar, karena kami masih berproses untuk penggunaan anggaran selama dua bulan kedepan,” kata dia saat audiensi di rumah dinas Gubernur Jateng Kota Semarang, Senin (17/2/2025).
Selanjutnya, kata Handi, dana yang tersisa dari hasil kebijkan efisiensi anggaran ini penggunaannya akan dikembalikan ke Pemprov Jateng minimal Rp150 miliar.
“Ini jadi catatan positif bagi kami sebagai (instansi) penyelenggara pemilu yang menerima dana hibah,” ungkapnya.
Kedepan, KPU Jateng akan melaksanakan beberapa kegiatan lanjutan. Rencananya juga akan mengajukan bantuan dana hibah non pemilihan kepada Pemprov Jateng.
Permohonan dana hibah non pemilihan yang dimaksud untuk perbaikan fasilitas di Kantor KPU Jateng, di antaranya pekerjaan akses ramah disabilitas, perbaikan aula, dan sebagainya.
“Kami juga ada permohonan hibah non pemilihan itu (ke Pemprov Jateng),” ungkap Handi.
Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana memberi apresiasi kepada KPU Jateng atas kesuksesan gelaran Pilkada 2024.
“Selamat untuk para penyelenggara pemilu. Alhamdulillah (KPU) Jateng sudah menyelenggaraan dengan baik,” kata Nana
Nana mengaku, sejak awal pihaknya bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (forkopimda) mendukung penuh penyelenggaraan pilkada serentak 2024.
Lebih lanjut, pihaknya juga mengapresiasi langkah efisiensi anggaran yang dilakukan KPU Jateng. Bahkan akan mengembalikan sisa dana hibah kepada Pemprov Jateng.