Hong Kong Jadi Negara Tujuan Terbesar Pekerja Migran Indonesia

Redaksi Indoraya
673 Views
2 Min Read
Ilustrasi Pekerja Migran Indonesia (PMI). (Foto: istimewa)

INDORAYA – Menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI) masih menjadi pilihan banyak warga untuk meraih penghasilan di luar negeri. Ribuan orang Indonesia setiap bulannya diberangkatkan ke berbagai negara guna mengisi peluang kerja yang tersedia.

Berdasarkan data dari Pusat Data dan Informasi Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia/BP2MI, lima negara tercatat sebagai tujuan utama penempatan PMI selama Februari dan Maret 2025, yaitu: Hong Kong, Taiwan, Malaysia, Singapura, dan Jepang.

Lima Negara Tujuan Terbesar Penempatan PMI (Februari 2025)

Dari total 23.373 PMI yang diberangkatkan pada Februari 2025, sebanyak 86,34% atau 20.180 orang ditempatkan di lima negara berikut:

1. Hong Kong
Januari 2025: 7.245 orang.
Februari 2025: 7.751 orang.

2. Taiwan
Januari 2025: 5.516 orang.
Februari 2025: 5.648 orang.

3. Malaysia
Januari 2025: 8.014 orang.
Februari 2025: 4.280 orang.

4. Singapura
Januari 2025: 1.161 orang.
Februari 2025: 1.268 orang.

5. Jepang
Januari 2025: 1.121 orang.
Februari 2025: 1.233 orang.

Daftar Provinsi dengan Pekerja Migran Indonesia Terbanyak

Provinsi dengan Pekerja Migran Indonesia terbanyak berasal dari Jawa Timur, yaitu sebanyak 5.827 orang. Berikut daftarnya.

1. Jawa Timur
Januari 2025: 5.438 orang.
Februari 2025: 5.827 orang.

2. Jawa Barat
Januari 2025: 4.638 orang.
Februari 2025: 5.021 orang.

3. Jawa Tengah
Januari 2025: 4.717 orang.
Februari 2025: 4.819 orang.

4. Nusa Tenggara Barat
Januari 2025: 6.015 orang.
Februari 2025: 2.993 orang.

5. Lampung
Januari 2025: 1.733 orang.
Februari 2025: 1.802 orang.

Jabatan Pekerja Migran Indonesia

Penempatan Pekerja Migran Indonesia terkonsentrasi di jabatan house maid, caregiver, hingga domestic worker. Penempatan di lima jabatan ini mencapai 71,69% dari seluruh penempatan. Berikut daftar jumlah pekerja migran berdasarkan jabatannya per Februari 2025.

House maid: 7.802 orang.
Caregiver: 3.559 orang.
Plantation worker: 2.563 orang.
Worker: 1.573 orang.
Domestic worker: 1.257 orang.
Jabatan lainnya: 6.619 orang.

Setiap profesi atau jabatan membutuhkan spesifikasi dan kompetensi tertentu. Pekerja migran yang memiliki keahlian sesuai permintaan pemberi kerja dan menempuh jalur legal, tentu akan memperoleh kesempatan dan penghasilan.

 

Share This Article