Ad imageAd image

Heri Pudyatmoko Ingatkan Pentingnya Implementasi Pancasila untuk Kesatuan dan Persatuan

Panji Bumiputera
By Panji Bumiputera 8.7k Views
3 Min Read
Heri P. alias Heri Londo Wakil Ketua DPRD Jateng

INDORAYA – Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah, Heri Pudyatmoko mengingatkan pentingnya untuk selalu mengimplemntasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Terutama dalam membangun kesatuan dan persatuan di tengah kehidupan sosial masyarakat.

Ia menerangkan, pengamalan Pancasila merupakan bentuk realisasi guna mencapai tujuan dan cita-cita nasional. Apabila Pancasila benar-benar diamalkan, maka nilai-nilai kemanusiaan tak mungkin lekang oleh waktu dan zaman.

“Pancasila harus diteguhkan dalam diri sebagai pandangan hidup dan menjadi pedoman dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, setiap silanya tidak hanya sekedar dihafal dan dipahami, namun juga harus diimplementasikan setiap harinya,” katanya.

BACA JUGA:   Rawan Polarisasi Jelang Pemilu, Perlu Desain dan Langkah Konkret Untuk Cegah Konten Provokatif

Melalui kemajuan teknologi, informasi dan komunikasi, Heri menambahkan, Pancasila bisa selalu dihadirkan di manapun dan kapanpun. Termasuk dalam era yang mendorong perubahan perilaku, norma, dan etika masyarakat di ruang indigital.

Menurut survei dari Microsoft Digital Civity Under Reports, tingkat kesopanan masyarakat Indonesia di ruang digital semakin memburuk. Terlebih, penyebaran hoaks, penipuan, serta ujaran kebencian yang juga terhitung tinggi.

Melihat fakta tersebut, Heri menyayangkan apabila generasi muda yang pada umumnya mendominasi ruang digital, tidak mampu mengidupkan nilai Pancasila dalam dirinya.

“Masih banyaknya tindakan-tindakan yang merugikan dan mencelakai orang lain, itu menunjukkan bahwa Pancasila belum terimplementasi dengan baik,” katanya.

BACA JUGA:   Covid Belum Usai Meski PPKM Dicabut, Pimwan DPRD Jateng Sampaikan Ini

“Nah tantangan kita sekarang ya itu, bagaimana menghidupan Pancasila dalam ruang digital yang menjadi rumah kedua bagi banyak orang,” lanjutnya.

Selain itu, lanjut Heri, semakin terbukanya akses informasi dengan dunia luar, sangat memungkinkan terjadinya pengikisan nilai dan buadaya yang selama ini dipegang teguh oleh Bangsa Indonesia.

“Lihat saja sekarang, banyak anak-nak muda yang mengimitasi budaya asing, lupa dengan jati dirinya, jati diri bangsa. Anak-anak muda harus didorong untuk memiliki karakter serta budi luhur dalam menjaga kerukunan dan kedamaian,” tuturnya.

BACA JUGA:   Jalan Rusak Imbas Cuaca, DPRD Jateng Ingatkan Keselamatan Warga dan Kelancaran Lalu Lintas Nataru

Heri memaparkan, salah satu cara implementasi Pancasila ialah dengan mengakui kemajemukan masyarakat dan menghargai perbedaan. Termasuk selalu menimbang tindakan dengan moral dan ketentuan agama sebagai manusia yang beradab.

“Kita harus terus mengimplementasikan dan saling mengingatkan untuk selalu mengutamakan kepentingan bersama dan tidak memaksakan kehendak kepada orang lain. Bertanggung jawab terhadap keputusan juga menjadi hal yang penting,” katanya.

“Kita membutuhkan persatuan yang mengikat kita pada asas kebaikan, gotong-royong dan musyawarah, sehingga mampu menjadi masyarakat yang kokoh dan selalu maju bersama,” tegasnya. [Adv-Indoraya]

Share this Article
Leave a comment