INDORAYA – Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman menyatakan bahwa Prabowo Subianto telah mengusulkan secara serius pembentukan presidential club. Menurutnya, gagasan ini sudah lama disampaikan oleh Prabowo kepada kader-kader Partai Gerindra sejak tahun 2014.
“Tentu ini serius sekali, gagasan tersebut sudah disampaikan Pak Prabowo, sering didiskusikan dengan kami, terutama kader-kader Partai Gerindra sejak bertahun-tahun lalu,” kata Habib di kompleks parlemen, Jakarta, Senin (6/5/2024).
Ia menjelaskan bahwa tujuan dari wadah ini adalah untuk mengakomodasi pendapat dan usul dari para presiden pendahulu.
Habiburokhman juga menyebutkan bahwa komunikasi antara Prabowo dengan Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), hingga Presiden Joko Widodo (Jokowi) berjalan dengan baik. Dia mengungkapkan bahwa Prabowo akan segera bertemu dengan Megawati.
Sebelumnya, Prabowo berencana membentuk presidential club yang terdiri dari mantan presiden yang masih hidup.
Juru Bicara Prabowo Subianto, Dahnil Azhar Simanjuntak, menyebutkan bahwa presidential club sebenarnya bukan sebuah institusi tetapi merupakan istilah yang muncul dari keinginan Prabowo.
Tujuan pembentukan kelompok ini adalah untuk memungkinkan para mantan presiden yang masih hidup untuk rutin bertemu dan berdiskusi mengenai berbagai masalah strategis bangsa.
“Presiden Club itu istilah saya saja, bukan institusi. Ya (isinya) semua mantan presiden kita yang masih ada,” ujarnya.