Ad imageAd image

Gus Yusuf Dilantik Jadi Pengurus NU Jateng di Tengah Kisruh Elit PKB dan PBNU

Athok Mahfud
By Athok Mahfud 22 Views
3 Min Read
Ketua DPW PKB Jateng KH Muhammad Yusuf Kludhori bersama mantan wakil gubernur Jateng Taj Yasin Maimoen dalam acara pelantikan PWNU Jateng di Auditorium kampus Unissula Semarang, Sabtu (3/8/2024) pagi. (Foto: Athok Mahfud/Indoraya)

INDORAYA – Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Tengah (Jateng), KH Muhammad Yusuf Chudlori atau yang akrab disapa Gus Yusuf dilantik menjadi Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jateng di tengah seteru dan perselisihan antara PKB dan PBNU.

Prosesi pelantikan digelar di Auditorium Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Kota Semarang, Sabtu (3/8/2024) pagi. Gus Yusuf dalam acara pelantikan itu tampak mengenakan kemeja putih dan sarung bermotif polos serta memakai peci.

Pelantikan ini dihadiri langsung oleh Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya), Sekretaris PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul), Mustasyar PBNU KH Ahmad Mustofa Bisri (Gus Mus). Hadir pula Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana, Kakanwil Kemenag Jateng Musta’in Ahmad, serta sejumlah pejabat, kiai, dan tamu undangan lainnya.

Dalam pelantikan bertema “Berkhidmat Bermartabat Membangun Peradaban” ini, Gus Yusuf diberi amanah menjadi A’wan PWNU Jateng periode 2024-2029. A’wan ialah bagian dari syuriah yang bertugas membantu rais, yang terdiri dari para ulama terpandang.

Prosesi pelantikan PWNU Jawa Tengah di Auditorium Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Kota Semarang, Sabtu (3/8/2024) pagi. (Foto: Athok Mahfud/Indoraya)

Bersama ratusan tokoh kiai NU lain yang dilantik hari ini, Gus Yusuf naik di atas panggung dan dibaiat. Baiat tersebut dibacakan oleh Sekretaris PBNU, Gus Ipul. Selepas itu Gus Yusuf bersama pengurus lain mendapatkan ucapan selamat dan bersalaman dengan para tamu undangan.

Gus Yusuf juga terlihat berbincang dengan sejumlah tamu undangan. Di antaranya Ketua DPD Gerindra Jateng Sudaryono, mantan Gubernur Jateng Taj Yasin atau Gus Yasin. Ketiga tokoh yang diisukan bakal maju Gubernur Jateng itu tampak tertawa bersama dalam sebuah obrolan.

Pelantikan PWNU Jateng ini dilakukan di saat hubungan antara PBNU dan PKB dilanda kekisruhan. Perseteruan pimpinan PBNU dan elit PKB mengemuka setelah Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mendorong pembentukan Panitia Khusus Hak Angket Haji 2024 atau Pansus Haji DPR.

Diketahui Pansus ini untuk menyelidiki dugaan pelanggaran penyelenggaraan ibadah haji, terutama soal distribusi kuota tambahan haji. Pansus Haji ini secara otomatis akan menyelidiki kinerja Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas yang juga adik Ketua Umum PBNU.

Pada saat yang sama pula, PBNU juga membentuk tim lima atau semacam panitia khusus (Pansus) tentang PKB. Pansus ini bertujuan untuk meluruskan sejarah PKB yang dianggap melenceng. Lewat Pansus ini, PBNU juga berniat untuk mengembalikan PKB ke pemilik sahnya, yakni PBNU.

Share This Article
Leave a comment