Indoraya NewsIndoraya NewsIndoraya News
Notification Show More
Font ResizerAa
  • BERITA
    • HUKUM KRIMINAL
    • PENDIDIKAN
    • EKONOMI
    • KESEHATAN
    • PARLEMEN
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • JATENG
    • DAERAH
  • SEMARANG
  • RAGAM
    • GAYA HIDUP
    • TEKNOLOGI
    • OLAHRAGA
    • HIBURAN
    • OTOMOTIF
  • OPINI
  • KIRIM TULISAN
Cari
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
Copyright © 2023 - Indoraya News
Reading: Guru Honorer Yang Tak Lolos PPPK Tahun Lalu Akan Diprioritaskan Masuk PPPK Tahun 2022
Font ResizerAa
Indoraya NewsIndoraya News
  • BERITA
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • JATENG
  • SEMARANG
  • RAGAM
  • OPINI
  • KIRIM TULISAN
Cari
  • BERITA
    • HUKUM KRIMINAL
    • PENDIDIKAN
    • EKONOMI
    • KESEHATAN
    • PARLEMEN
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • JATENG
    • DAERAH
  • SEMARANG
  • RAGAM
    • GAYA HIDUP
    • TEKNOLOGI
    • OLAHRAGA
    • HIBURAN
    • OTOMOTIF
  • OPINI
  • KIRIM TULISAN
Have an existing account? Sign In
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
(c) 2024 Indo Raya News
Nasional

Guru Honorer Yang Tak Lolos PPPK Tahun Lalu Akan Diprioritaskan Masuk PPPK Tahun 2022

By Redaksi Indoraya
Selasa, 21 Jun 2022
45 Views
Share
2 Min Read
sebanyak 9.024 guru honorer diangkat jadi PPPK oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di gedung Gradhika Bhakti Praja Semarang, Selasa (7/6/2022) (dok. istimewa)
SHARE
INDORAYA – Untuk memenuhi kebutuhan guru di daerah terdepan, terpencil dan tertinggal, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) kembali membuka pengadaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Guru tahun ajaran 2022.

Pada pengadaan PPPK guru tahun ajaran 2022, guru honorer yang gagal lolos tahun lalu akan memperoleh prioritas utama. Adapun rinciannya adalah sebagai berikut.

Prioritas I yaitu THK-II guru non-ASN, lulusan Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) dan guru swasta yang memenuhi nilai ambang batas pada seleksi PPPK JF Guru tahun 2021 namun belum mendapat formasi.

Prioritas II yaitu THK-II. THK II adalah orang yang terdaftar dalam database eks tenaga honorer BKN.

Kemudian ada prioritas III, yaitu guru non-ASN di sekolah negeri terdaftar di Data Pokok Pendidikan (Dapodik) dengan masa kerja minimal tiga tahun.

Untuk lulusan PPG yang terdaftar di database kelulusan PPG Kemendikbudristek dan pelamar yang terdaftar di Dapodik masuk ke kategori umum.

Adapun seleksi kompetensi adalah sebagai berikut. Kategori pelamar prioritas I menggunakan hasil seleksi tahun 2021. Pelamar prioritas II dan III dengan menilai kesesuaian kualifikasi akademik, kompetensi, kinerja, dan pemeriksaan latar belakang.

Untuk peserta seleksi umum ada beberapa poin khusus. Pertama, seleksi pelamar umum dilakukan dengan Computer Assisted Test (CAT) Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK)

Kedua, dapat memilih kebutuhan PPPK Jabatan Fungsional yang belum terpenuhi oleh pelamar prioritas. Ketiga, dinyatakan lulus jika memenuhi nilai ambang batas dan berperingkat terbaik.

Nilai ambang batas tersebut mencakup kompetensi teknis, kompetensi manajerial dan sosial kultural, serta wawancara.

Pelamar dengan sertifikat pendidikan linear mendapatkan tambahan nilai seleksi kompetensi teknis sebesar 100%. Sementara penyandang disabilitas mendapat tambahan nilai seleksi kompetensi teknis 10%.

Untuk ketentuan pemenuhan kebutuhan adalah sebagai berikut. Pertama, secara berurut akan didahulukan untuk pelamar prioritas I, II, III, lulusan PPG dan guru swasta.

Jika formasi belum terpenuhi akan diisi pelamar prioritas II, lalu prioritas III. Jika masih belum terpenuhi barulah dilakukan seleksi umum dengan CAT-UNBK.

Adapun panitia seleksi adalah panitia seleksi nasional, panitia seleksi PPPK JF Guru Kemendikbudristek dan panitia seleksi Instansi Daerah.

TAGGED:guru honorerIndorayakemenpan rbpppk
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp

Terbaru

  • Pesona Aglonema Pos White di Pameran Tanaman Hias Semarang Jadi Incaran Para Pengunjung Minggu, 16 Nov 2025
  • Hobi Tanaman Hias Kembali Bergeliat di Semarang, Diharap Jadi Pelecut Pertumbuhan Ekonomi Minggu, 16 Nov 2025
  • Iklan Judi Online Menyamar sebagai Promo Game di Facebook dan Instagram Minggu, 16 Nov 2025
  • Kuliah Umum Departemen Ilmu Komunikasi Undip Latih Mahasiswa Menulis Kritik Film Minggu, 16 Nov 2025
  • Ratusan Mahasiswa Jateng Ziarah ke Makam Soeharto Usai Ditetapkan Jadi Pahlawan Nasional Minggu, 16 Nov 2025
  • Borobudur Marathon Bakal Diikuti 10.500 Pelari, Perputaran Ekonomi Diprediksi Lampaui Rp73 Miliar Minggu, 16 Nov 2025
  • Longsor Cibeunying Cilacap, Dapur Umum Dinsos Jateng Sajikan Ribuan Makan untuk Korban Minggu, 16 Nov 2025

Berita Lainnya

Nasional

Iklan Judi Online Menyamar sebagai Promo Game di Facebook dan Instagram

Minggu, 16 Nov 2025
BeritaNasional

Siaran TV Dinilai Kian Menyimpang, Akademisi Undip Kritik Keras Industri Penyiaran

Jumat, 14 Nov 2025
Nasional

Prabowo Pulihkan Hak dan Nama Baik Dua Guru Luwu Utara

Kamis, 13 Nov 2025
Nasional

Kemlu Pulangkan 300 WNI dari Tahanan Imigrasi di Malaysia

Kamis, 13 Nov 2025
Indoraya NewsIndoraya News
Follow US
Copyright (c) 2025 Indoraya News
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?