Ad imageAd image

Gelontorkan Rp750 Juta, Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Jateng Sasar Ribuan Pelajar

Athok Mahfud
By Athok Mahfud 12 Views
2 Min Read
Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana saat memimpin rapat evaluasi kinerja OPD Pemprov di Kantor Gubernur, Jumat (1/11/2024). (Foto: Dok. Pemprov Jateng)

INDORAYA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) bakal memulai uji coba program makan bergizi gratis bagi anak-anak sekolah yang digagas pemerintahan Prabowo-Gibran di Kabupaten Brebes, Kebumen, dan Wonosobo.

Dalam melakukan uji coba ini, Pemprov Jateng menggelontorkan dana sebesar Rp750 yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan.

Dalam program ini, Pemprov Jateng menyasar ribuan pelajar di tiga kabupaten yang tergolong miskin ekstrem tersebut. Rencananya, program ini dimulai pada 8 November 2024 di Kabupaten Kebumen dengan total sebanyak 2.000 pelajar SD-SMP.

Kemudian Kabupaten Brebes dimulai pada 9 November 2024 dengan total keseluruhan 1.932 pelajar SD negeri dan SDLB. Lalu Kabupaten Wonosobo dimulai pada 11 November 2024 dengan total keseluruhan 1.908 anak.

Nantinya program makan bergizi gratis ini akan digarap secara bersama-sama oleh sejumlah OPD Pemprov Jateng. Terutama Dinas Kesehatan, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Pertanian dan Peternakan, serta para BUMD yang sesuai.

“Sasarannya adalah anak usia 60-72 bulan dan anak sekolah usia lebih dari 6 tahun, tetapi kurang dari 18 tahun,” kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Yunita Dyah Suminar, Jumat (1/11/2024).

Program ini juga sudah dikoordinasikan dengan masing-masing pemerintah kabupaten dengan memanfaatkan APBD Perubahan. Pemprov Jateng juga berkontribusi dalam penyediaan anggaran masing-masing Rp750 juta untuk tiga kabupaten.

“Satu paket makanan seharga Rp15.000 sudah termasuk tempat makan. Karena ini masih uji coba, maka tempat makan kami ganti dengan kardus,” kata Yunita.

Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana mengatakan bahwa program makan bergizi gratis ini juga disesuaikan dengan program prioritas Pemprov Jateng terkait penanganan kemiskinan dan kemiskinan ekstrem serta stunting.

“Ini untuk program prioritas kita terkait masalah kemiskinan. Selain itu juga untuk kesiapan Pemprov Jateng dalam mendukung program kerja Presiden,” ungkap Nana Sudjana.

Share This Article
Leave a Comment