INDORAYA – Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah (Jateng) Heri Pudyatmoko mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana hidrometeorologi selama musim penghujan di akhir tahun 2024 ini.
Dia menekankan bahwa curah hujan yang tinggi dapat menyebabkan berbagai bencana, seperti banjir, tanah longsor, dan angin kencang yang berpotensi merusak infrastruktur dan membahayakan keselamatan jiwa.
“Mengingat pola cuaca yang tidak menentu, kita harus lebih siap dan waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi yang dapat terjadi kapan saja, terutama di musim penghujan seperti saat ini,” ungkap Heri.
Menurutnya, Jateng sebagai provinsi dengan banyak daerah pegunungan dan pesisir, sangat rentan terhadap dampak bencana hidrometeorologi. Selain itu, berdasarkan pemetaan, banyak wilayah yang terletak di daerah rawan banjir dan longsor.
Oleh karena itu, Heri mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu mengikuti informasi cuaca dan peringatan dini dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
“Kami juga berharap masyarakat tetap memperhatikan kondisi lingkungan sekitar, seperti tidak membuang sampah sembarangan yang dapat menyumbat saluran air dan memperburuk potensi banjir,” kata politikus Partai Gerindra tersebut.
Selain itu, dia juga mengingatkan pemerintah daerah untuk menyiapkan langkah mitigasi menghadapi musim penghujan. Seperti menyiapkan relawan siaga bencana, menyiagakan drainase dan pompa air, serta berbagai langkah pencegahan lainnya.
“Dengan dukungan dari berbagai pihak, kami berharap kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana dapat meningkat, sehingga risiko bencana dapat diminimalkan dan dampaknya dapat lebih cepat ditangani,” ungkap Heri. [Adv-Indoraya]