INDORAYA – DnS Academy Semarang berhasil meraih peringkat terbaik II pada Taekwondo Jatim Open Piala Koni Pusat 2024 yang digelar di GOR Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, 1-4 Agustus.
Selain sebagai salah satu yang terbaik, dojang yang berbasis di SMKN 7 Kota Semarang juga mampu menempatkan dua jejanya sebagai the best player di dua kelas yang beda.
“Tentunya hasil ini sangat kami syukuri mengingat kami berangkat ke Malang, Jawa Timur tidak dalam full tim. Semangat anak-anak dalam mengikuti kejuaraan ini sangat luar biasa sehingga mampu membawa nama baik Semarang di Jawa Timur,” ungkap Sanim Samuel Christiandi Santoso melalui keterangan yang diterima Indoraya, Jumat (9/8/2024).
Dalam Kejuaraan tersebut, DnS Academy Semarang mampu mengoleksi 10 medali emas dan 3 perak untuk kategori kyorugi prestasi maupun pemula (festival).
Rinciannya, untuk medali emas masing-masing diraih:
1. Muhammad Fernanda Izza U.54 senior putra
2. Keisha Az Zahra Larasati U.49 senior putri
3. Wilda Zulaiha Fadila U.42 junior putra
4. R Qanita Naritza Misk U.41 cadet putri
5. Yefa Amalia U.37 cadet putri
6. Nakhla Jabal Nibbaba U.26 pra cadet putra
7. Ilham Radit U.55 junior putra
8. Bimbo O.78 junior putra
9. Dieva U.37 pra cadet putri
10. Algansyah U.41 cadet putra
Sedangkan medali perak didapat Namira Firdela U.46 senior putri, Juanita Bintang U.52 junior putri dan Zaidan junior pemula.
Prestasi yang diraih para taekwondoin DnS Academy makin mentereng saat dua jejanya dinobatkan menjadi atlet terbaik di kelas yang beda. Yakni Keisha Az Zahra Larasati untuk senior putri dan Wilda Zulaiha Fadila di junior putri.
“Kami berharap apa yang sudah didapat para jeja kemarin mampu menjadi motivasi diri untuk lebih baik ke depan. Terlebih kami saat ini juga tengah menyiapkan diri di beberapa event di depan, seperti yang terdekat Kejurkot Semarang di akhir Agustus nanti,” sambung Sanim Derry Darmansyah.
DnS Academy sendiri menjadi salah satu dojang taekwondo terbaik di Tanah Air, khususnya di Jawa Tengah. Bersaing ketat dengan nama-nama besar dojang di Solo maupun Jawa Barat dan Jakarta, ragam prestasi level nasional maupun internasional berhasil diraih.
Selain Sanim Derry Darmasyah dan Sanim Samuel Christiandi, dojang ini juga diperkuat pelatih muda berkelas seperti Sabeum Indra Darmawan, Sabeum Yogi Firama dan Sabeum Adhi Yulianto. Berkekuatan 60 jeja, DnS Academy rutin menggelar latihan di hari Senin, Rabu, Kamis dan Jumat di aula lantai 2 SMKN 7 Semarang.